Jayapura (ANTARA) - Penjabat Gubernur Papua Ramses Limbong meminta organisasi perangkat daerah (OPD) setempat menyusun Peta Jalan Perkebunan Kelapa Sawit guna mendorong pendirian pabrik pengolahan sawit di Bumi Cenderawasih.
“Roadmap ini penting untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas dan kualitas produk, serta mengurangi risiko dan dampak lingkungan,” kata Ramses di Jayapura, Jumat (31/1).
Menurut Ramses, pihaknya telah meminta dinas terkait untuk menghidupkan perkebunan sawit.
“Sehingga dengan luas tertentu nantinya sudah dapat mendirikan pabrik," ujarnya.
Dia menjelaskan selain perkebunan sawit, sektor kelautan juga memiliki potensi besar yang dapat dikelola secara berkelanjutan.
"Pengembangan industri yang paling penting di Papua adalah sektor kelautan di mana melihat potensi-potensi tersebut ada,” katanya.
Dia menambahkan seperti potensi kelautan yang ada di Biak, Kepulauan Yapen, Waropen, dan Sarmi yang dapat menjadi industri sektor kelautan.
“Sementara untuk Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Papua akan menitikberatkan pada hilirisasi di sektor pertanian, kelautan dan pariwisata,” ujarnya.
Dia menjelaskan tantangan terbesar di Papua yakni masalah kepemilikan tanah sehingga menghambat minat investor.
“Meski begitu saya yakin masyarakat akan semakin memahami pentingnya industrialisasi berbasis hilirisasi tanpa menyampingkan kearifan lokal," ujarnya.
