Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura, Provinsi Papua menerangkan program Sekolah Penggerak ikut mendorong inovasi dan kreativitas peserta didik dengan menjadikan siswa sebagai fokus utama.
Asisten Bidang Pemerintahan Umum Setda Kabupaten Jayapura Elpina Situmorang saat menghadiri Festival Hasil Belajar siswa SMP Negeri 2 Sentani di Kota Sentani, Senin, mengatakan acara ini menampilkan pencapaian dan perkembangan peserta didik selama tiga tahun pelaksanaan program Sekolah Penggerak.
"Program Sekolah Penggerak ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui pendekatan pembelajaran yang inovatif, berpusat pada siswa dan berfokus mengembangkan kompetensi holistik," katanya.
Dia mengatakan festival ini menjadi wadah apresiasi dan refleksi atas pencapaian program, sekaligus motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan pada masa mendatang.
"Tujuan Sekolah Penggerak yakni meningkatkan mutu pendidikan dengan mengoptimalkan peran sekolah sebagai pusat pengembangan pembelajaran yang berkelanjutan," ujarnya.
Dia menjelaskan zaman dahulu kalkulator dipergunakan menghitung, namun sekarang ada sistem yang lebih cepat dan efisien. Siswa juga diajarkan memanfaatkan potensi alam, mempelajari perekonomian, dan bahasa menghadapi globalisasi.
"Tantangan dan hambatan generasi muda saat ini cukup banyak terutama kemajuan teknologi, pergaulan bebas, serta permasalahan narkoba, penting bagi orang tua dan guru mendampingi dan mengedukasi anak-anak," katanya.
Kepala SMP Negeri 2 Sentani Kelasina Yangroseray mengatakan siswanya banyak menghabiskan waktu di lingkungan sekolah dan menjadikan sekolah sebagai tempat nyaman kedua setelah rumah mereka.
"Aktivitas berbasis lingkungan yang dikembangkan di sekolah bagi siswa yakni menanam sayuran kelor, membuat kerajinan tangan dari kayu, tepung kelapa dan bahan bekas lainnya," katanya.