Jayapura (ANTARA) - PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Papua dan Papua Barat melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Manokwari mendorong penggunaan kompor listrik sebagai upaya dalam mengurangi emisi gas rumah kaca pada wilayah setempat.
Manajer UP3 Manokwari, Fredrik M. Noriwari dalam siaran pers di Jayapura, Kamis, mengatakan kompor listrik dipilih secara spesifik karena tidak menghasilkan asap berlebih, sehingga tidak berpotensi memicu smoke detector di area mal, sekaligus menjadi solusi tepat untuk aturan bebas api yang berlaku.
"Jadi kami telah melakukan sosialisasi dan edukasi penggunaan kompor listrik di kalangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Papua Barat melalui kegiatan UMKM Food Festival yang bertempat di Manokwari City Mall (MCM).
Menurut Fredrik, dengan memberikan praktek langsung maka para UMKM mendapatkan pengalaman langsung (user experience) penggunaan kompor listrik.
"Kami berkolaborasi dengan peserta UMKM Food Festival untuk memperkenalkan solusi memasak yang lebih modern, efisien, dan sesuai standar keamanan operasional di area komersial seperti mal," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya berharap penggunaan kompor listrik ini dapat memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi para pelaku usaha selama festival berlangsung, sekaligus memperkenalkan manfaat electrifying lifestyle secara nyata.
"Untuk itu kami memfasilitasi kompor listrik kepada beberapa peserta UMKM terpilih dengan begitu hal ini sejalan dengan agenda rutin MCM untuk terus mendorong promosi produk-produk lokal sekaligus memastikan lingkungan festival yang aman dan nyaman bagi pengunjung dan pelaku usaha," katanya lagi.
Dia menambahkan program ini merupakan bentuk komitmen PLN dalam mendukung energi bersih dan mendukung UMKM lokal.
Sekadar diketahui, sebelumnya telah dilakukan UMKM Food Festival yang berlangsung dari 4-6 Juli 2025 bertempat di Manokwari City Mall (MCM), Papua Barat, Manokwari.
