Wamena (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya melalui Dinas Kesehatan setempat menjalin kerja sama dengan Politeknik Kesehatan (Poltekes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Jayapura dalam program beasiswa afirmasi bagi orang asli Kabupaten Jayawijaya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jayawijaya Lesman Tabuni saat dihubungi di Wamena, Minggu, mengatakan pada tahun ajaran 2025/2026 pihaknya akan mengirimkan 70 calon mahasiswa afirmasi untuk menimba ilmu di Poltekes Kemenkes Jayapura.
“Program afirmasi ini merupakan program unggulan bapak bupati dan wakil bupati Jayawijaya dalam 100 hari kerja, bagaimana meningkatkan mutu pendidikan di daerah ini,” katanya.
Menurut dia, dalam program afirmasi ini pihaknya akan mengirimkan sebanyak 70 calon mahasiswa, terdiri atas 30 orang untuk mengikuti Program Studi D3 Keperawatan, 20 orang mengikuti Program Studi D3 Kebidanan, dan 20 orang mengikuti Program Studi D3 Gizi.
“Sebanyak 40 orang akan mengikuti perkuliahan di Jayapura yakni Program Studi Kebidanan dan Gizi, sedangkan 30 orang Program Studi Keperawatan akan mengikuti perkuliahan di Wamena,” ujarnya.
Dia menjelaskan pendidikan kesehatan ini sangat penting dalam meningkatkan sumber daya manusia (SDM) Kabupaten Jayawijaya untuk menyiapkan tenaga kesehatan guna mengisi kekurangan tenaga kesehatan di Jayawijaya.
“Kami sudah menyiapkan puskesmas di 40 distrik dengan standar layanan optimal, tetapi tenaga kesehatan yang akan ditempatkan di sana masih sangat kurang. Kami membutuhkan tenaga kesehatan yang banyak untuk mengisi sarana kesehatan yang telah disiapkan,” katanya.
Dia menambahkan bahwa daerah ini sangat berbeda dengan daerah lainnya di Indonesia sehingga membutuhkan SDM setempat yang siap membantu pelayanan kesehatan kepada masyarakat di 40 distrik.
“Ini wujud kepedulian dari bupati dan wakil bupati Jayawijaya dalam meningkatkan atau memajukan sektor kesehatan, dengan menyiapkan anak-anak asli daerah ini untuk mengabdi dan melayani masyarakat di 328 kampung di 40 distrik,” katanya.

