Jayapura (ANTARA News) - Warga di 40 distrik di Papua, pada Rabu (9/4), dipastikan tidak melakukan pencoblosan akibat belum tibanya logistik.
Anggota KPU Papua Betty Wanane yang dihubungi Antara, Rabu, mengatakan pihaknya sudah memastikan pelaksanaan pencoblosan di 40 distrik yang tersebar di tiga kabupaten itu ditunda hingga logistik tiba.
"Kemungkinan pencoblosan baru dapat dilakukan Kamis (10/4) atau Jumat (11/4), setelah logistik tiba diibukota distrik," aku Betty seraya mengatakan, dari distrik yang tunda pencoblosannya, 35 ditrik diantaranya berada di Kabupaten Yahukimo.
Diakui, dirinya saat ini dalam perjalanan ke Wamena untuk melihat langsung pendistribusian logistik dari Wamena menuju distrik-distrik yang berada di Kabupaten Yahukimo.
Selain Kab. Yahukimo, tercatat empat distrik di Kab.Nduga dan satu distrik di Kab.Supiori.
Khusus untuk Kab.Supiori yang belum menerima logistik pemilu adalah P.Mappi, akibat kapal yang mengangkut surat suara mengalami kerusakan hingga harus kembali ke Biak, jelas Betty Wamane.
Ketika ditanyakan apakah penundaan pencoblosan berlaku untuk satu kabupaten atau hanya distrik yang belum menerima logistik, Betty dengan tegas mengatakan penundaan hanya berlaku didistrik yang belum menerima logistik.
Sedangkan yang sudah tetap berlangsung sesuai jadwal, yakni tanggal 9 April, kata Betty Wanane.