Biak (ANTARA News Papua) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua melalui Dinas Pariwisata (Dispar) memberikan pelatihan ketrampilan kerajinan tangan membuat cinderamat Pekan Olah Nasional (PON) XX Papua 2020 kepada 50 kelompok masyarakat pelaku usaha pariwisata orang asli Papua (OAP).
Kepala Dinas Pariwisata Biak Turbey Onisimus Dangeubun di Biak, Selasa mengatakan program tersebut sebagai bekal keahlian berusaha untuk memproduksi beragam cinderamata khas Biak dalam mendukung penyelenggaraan PON XX Papua 2020.
"Jenis keterampilan membuat suvenir Papua yang diberikan dalam pelatihan kepada pelaku usaha OAP yakni memproduksi ukir-ukiran memahat, menyulam serta merangkai berbagai jenis hiasan," ujar Turbey seusai meninjau pelatihan ketrampilan pelaku usaha OAP di Hotel Mapia Biak.
Ia mengharapkan pelaku usaha OAP dapat menjadikan pelatihan ketrampilan memproduksi handicraf sebagai lapangan kerja untuk menambah penghasilan pendapatan keluarga.
Dengan bekal ketrampilan memproduksi cinderamata PON 2020, menurut Turbey, diharapkan 50 pelaku usaha OAP dapat menghasilan karya kerajinan khas Biak.
"Dispar sebagai organisasi perangkat daerah telah menyiapkan bekal pelaku usaha pariwisata untuk menghasilkan produksi suvenir untuk PON XX Papua 2020 dari bahan baku lokal," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Kesenian Biak Mika Ronsumbre mengakui program pelatihan ketrampilan itu sebagai bukti nyata keberpihakan pemerintah daerah terhadap keberadaan pelaku usaha orang asli Papua.
Ada tiga hal yang harus dicapai dalam kegiatan pelatihan ketrampilan membuat suvenir PON Papua, lanjutnya, diantaranya penguasan kapasitas OAP dalam pelatihan supaya terampil berusaha.
Sedangkan hal lain yang akan dicapai dalam kegiatan pelatihan suvenir, berupa pemberdayaan masyarakat untuk menciptakan pembelajaran supaya warga lokal menjadi cerdas.
"Melalui pelatihan ini juga dapat mewujudkan pendidikan ketrampilan OAP sehingga memiliki etika dalam berusaha," ujarnya.
Pelatihan ketrampilan suvenir PON XX Papua 2020 khusus pelaku usaha OAP berlangsung selama Senin dan Selasa (18-19 Februari) ditutup Kadispar Biak Turbey Onisimus Dangeubun.