Jayapura (ANTARA) - Dinas Kesehatan Provinsi Papua tengah membuka dua posko pelayanan kesehatan untuk melayani korban banjir bandang Sentani, Kabupaten Jayapura, yang terjadi akibat hujan deras pada Sabtu (16/3) malam hingga Minggu dinihari.
"Kami sudah bikin jadwal berjaga masing-masing delapan jam untuk jaga di masing-masing posko kesehatan yang dibuka," kata Kepala Dinas Kesehatan Papua drg Aloysius Giyai di Jayapura, Minggu.
Aloysius menyebutkan ada dua posko induk yang dibuka di Kantor Bupati Jayapura tepatnya di gunung merah Sentani. Dari dua posko itu, satu khusus untuk penanganan medis dan penangan darurat.
Selanjutnya, satu pos lagi dikhususkan untuk menerima para pasien korban banjir bandang Sentani. Posko ini juga dimanfaatkan untuk pelayanan obat serta makanan dan lain-lain.
Kemudian, kata Aloysius, Puskesmas Kampung Harapan Sentani menjadi pusat kendali pelayanan kesehatan korban banjir bandang Sentani.
RSUD Youwari juga menjadi pusat pengendali pelayanan korban banjir bandang Sentani. RSUD Youwari saat ini sudah melayani sebanyak 35 pasien.
Selain 35 yang dirawat, rumah sakit itu juga melayani enam orang pasien luka berat, dan satu di rujuk ke RS Dian Harapan.
Kemudian, lima korban masih di rawat di RSUD Youwari, sebanyak 29 pasien masih mendapat pelayanan kesehatan dan perawatan di RSUD Youwari.
Sementara, RSUD Abepura, RSUD Dok II Jayapura, dan RS Dian Harapan juga sudah disiagakan untuk melayani pasien korban bencana banjir bandang.