Biak (ANTARA) - Pemancing klub Erban Kabupaten Biak Numfor, Papua, meraih hadiah longboat fiber setelah menjadi juara pertama lomba mancing kategori tradisional dengan ikan jenis mubara 9,740 Kg dalam rangka memeriahkan festival Biak Munara Wampasi VII (BMW) berlangsung di pelabuhan Tip Top BIak, Rabu.
Untuk juara dua kategori trasional klub Karabas 1 Biak dengan jenis ikan Mubara sebesar 9,40 Kg mendapat hadiah satu unit GPS dan Rp2 juta serta juara tiga klub mancing Excel ikan jenis guntur seberat 4,3 Kg, mendapat GPS handler.
Sedangkan juara pertama mancing kategori modern diraih Yuyun (dua Insamen), dan juara dua kub mancing Ribas FC dengan ikan jenis kakap berat 9,3 Kg, juara tiga dengan ikan jenis kakap merah seberat 6,9 Kg dan juara empat Budi Oce dari Jeger Club dengan ikan mubara seberat 6,5 Kg.
Sementara untuk juara favorit memancing festival BMW VII diraih Budi dari klub Ribas FC dengan berat ikan 10,8 Kg dan mendapat hadiah Rp2 juta.
Yuyun, salah satu peserta lomba mengatakan, ajang lomba mancing merupakan tempat penyaluran hobi untuk memanfaatkan potensi sumber daya alam laut Biak yang kaya dan alami.
"Saya sangat bahagia bisa mengikuti lomba mancing hingga berhasil menjadi juara di ajang festival BMW VII," ujarnya.
Ia berharap, tahun depan lomba mancing lebih diperbanyak sebagai sarana dalam menampung bakat kawula muda dalam mengenal wisata bahari.
Panitia pelaksana lomba Danil mengatakan, peserta lomba mancing berasal dari perseorangan dan klub mancing di tanah Papua dan luar Papua.
"Peserta yang hadir mengikuti lomba mancing 42 orang dari 52 yang mendaftar kepada panitia festival Biak Munara Wampasi VII," sebutnya.
Festival Biak Munara Wampasi VII berlangsung 1 hingga 6 Juli 2019 sebagai kegiatan budaya adat Biak dengan mengangkat tema menguatkan budaya dan membingkai pesona.