Jakarta (ANTARA) - Kontingen Provinsi Papua keluar sebagai juara pada cabang olahraga renang di ajang Pekan Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) 2019 yang berlangsung pada 10-12 November di Kolam Renang GMSB, Jakarta.
Papua memperoleh 7 emas, 7 perak, dan 4 perunggu dengan total 18 medali. Sementara di posisi kedua ada Kalimantan Selatan yang meraih 6 emas, 3 perak, dan 3 perunggu dengan perolehan total 12 medali. Jawa Timur berada di posisi ketiga dengan enam emas.
Pada hari terakhir lomba, kontingen Provinsi Papua berhasil memenangi tiga emas yakni 100m gaya dada tunadaksa putri oleh Agnes M. Yowey, 100m gaya dada tunanetra putra oleh De Jhon Waromi, dan 100m gaya dada tuna grahita putri oleh Marlanda Oropa.
Tidak hanya memborong medali, kontingen Provinsi Papua juga berhasil memecahkan rekor nasional pada tiga nomor yakni 100m gaya bebas tunadaksa putri, 100m gaya dada tunadaksa putri, dan 100m gaya dada tunadaksa putra.
Pada nomor 100m gaya bebas tunadaksa putri rekor dipecahkan oleh Agnes M. Yowey. Ia berhasil mencatatkan waktu 1 menit 18,86 detik, melewati rekor yang dipegang atlet Jawa Timur Mutiara Cantik Harsanto (1 menit 21,94 detik).
Agnes kembali memecahkan rekor pada nomor 100m gaya dada tunadaksa putri. Ia mencatatkan waktu 1 menit 37,56 detik, melewati rekor sebelumnya yang dimiliki Mutiara Cantik Harsanto (1 menit 39,81 detik).
Kemudian, rekor ketiga dipecahkan oleh De Jhon Waromi yang berhasil mencetak waktu 1 menit 39,86 detik pada nomor 100 m gaya dada tunadaksa putra, melewati rekor M. Azwin Thontowi An Nawar (1 menit 49,59 detik) .
Sementara itu, tuan rumah DKI Jakarta tak mampu menduduki peringkat tiga besar dan harus puas berada di posisi ketujuh dengan perolehan 2 emas, 4 perak, dan 1 perunggu dengan total 7 medali.
Berikut peroleh medali cabang renang dari masing-masing provinsi (emas, perak, perunggu):
Papua: 7, 7, 4
Kalimantan Selatan: 6, 3, 3
Jawa Timur: 6, 0, 0
Riau: 5, 5, 3
Jawa Barat: 5, 0, 1
Jawa Tengah: 3, 6, 3
DKI Jakarta: 2, 4, 1
Sumatera Selatan: 2, 3, 2
Bali: 2, 2, 1
Kalimantan Barat: 2, 2, 0
Sulawesi Selatan: 1, 2, 4
Banten: 1, 1, 4
Bangka Belitung: 1, 1, 0
Kalimatan Timur: 0, 1, 2
D.I Yogyakarta: 0, 0, 1
