Wamena (ANTARA) - Wakil Menteri PUPR John Wempi Wetipo bertemu tokoh adat Jayawijaya, Provinsi Papua, untuk membahas sisa-sisa sampah kerusuhan seperti ratusan rangka mobil, motor yang hingga kini belum bisa dibuang karena masyarakat di kawasan tempat pembuangan akhir (TPA) tidak mengizinkan.
John Wempi Wetipo di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Jumat, mengatakan sampah-sampah yang belum dibuang itu dapat menghambat percepatan renovasi bangunan yang dibiayai Kementerian PUPR. Termasuk menghambat pemulihan Kota Wamena.
"Sekarang yang kita pikirkan itu bukan soal siapa punya sampah, tetapi ini untuk pembangunan sehingga Pak Wuka (tokoh adat) secara sukarela sudah menyiapkan lahan untuk menampung sampah besi dan puing-puing," katanya.
Puing-puing bangunan, rangka mobil, motor itu akan ditampung sementara di sekitar kawasan Distrik Megapura, sambil dicarikan solusi lain untuk penanganan sampah karena tidak ada tempat daur ulang besi di Jayawijaya.
"Saya berharap Pemda Jayawijaya bisa bersinergi karena kita mau pulihkan Wamena supaya kembalikan Wamena seperti yang dahulu," katanya.
Wempi Wetipo optimis usai PUPR membangun atau merenovasi ulang sejumlah bangunan terdampak, warga perantau yang pergi meninggalkan Jayawijaya pascakerusuhan, akan kembali.
Berdasarkan informasi yang diterima Antara, warga di sekitaran TPA di Distrik Pisugi melarang pembuangan sampah bekas kerusuhan seperti bangai mobil, motor, seng atau dinding-dinding bangunan.
Akibatnya, sejumlah sampah seperti bangkai mobil, motor dibeberapa titik belum dipindahkan atau dibuang.
Berita Terkait
Wamen PUPR Jhon Wetipo:jalan Wamena-Jayapura tuntas 2023
Rabu, 29 Desember 2021 21:53
Wamen PUPR ziarah ke makam mantan Bupati Jayapura Habel Suwae
Rabu, 29 Desember 2021 17:41
Wamen PUPR: Ajang PON XX Papua tunjukkan kesiapan infrastruktur di Papua
Senin, 4 Oktober 2021 15:15
Wamen PUPR: Pengelolaan aset venue PON XX perlu libatkan milenial Papua
Jumat, 18 Juni 2021 8:23
Wamen PUPR tinjau venue PON XX Papua
Kamis, 17 Juni 2021 17:51
Jalan Trans Papua perbatasan Papua Barat segera diaspal
Sabtu, 13 Februari 2021 16:33
Wamen PUPR: Pemanfaatan tailing dikendalikan oleh PT Freeport
Sabtu, 13 Februari 2021 14:06
Wamen PUPR: Pemkab Mimika-PTFreeport sinergi bangun kembali Banti
Sabtu, 13 Februari 2021 3:53