Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir menunjuk Winarsih Budiriani sebagai Direktur Keuangan Perusahaan Umum Percetakan Uang RI yang baru menggantikan Nungki Indraty.
Winarsih sebelumnya merupakan Direktur SDM dan Umum Peruri. Selanjutnya, posisi yang ditinggalkan Winarsih dijabat Gandung Anggoro Murdani.
"Pergantian pimpinan merupakan suatu yang normal sebagai upaya penyegaran dan pengembangan perusahaan untuk menghadapi persaingan bisnis yang kompetitif," ujar Head of Corporate Secretary Peruri Adi Sunardi dalam keterangan resminya di Jakarta, Rabu.
Adi berharap direksi baru dapat menjalankan tugasnya dengan baik, sehingga mampu mewujudkan visi perusahaan menjadi perusahaan kelas dunia di bidang integrated security printing and system.
Kementerian BUMN lmenyerahkan Salinan Surat Keputusan (SK) Menteri BUMN RI Nomor: SK-81/MBU/03/2020 tanggal 18 Maret 2020 tentang Pemberhentian, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Umum (Perum) Percetakan Uang Republik Indonesia.
Penyerahan Salinan SK dilakukan oleh Asisten Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media I Kementerian BUMN Rainoc kepada Direktur Utama Peruri Dwina Septiani Wijaya, di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta Pusat.
Melalui SK tersebut, Menteri BUMN memberhentikan dengan hormat Nungki Indraty sebagai Direktur Keuangan Peruri serta mengangkat Gandung Anggoro Murdani sebagai Direktur SDM dan Umum Peruri yang baru.
Selain itu, Menteri BUMN RI juga mengalihkan penugasan Winarsih Budiriani dari yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur SDM dan Umum Peruri menjadi Direktur Keuangan Peruri.
Rainoc mewakili Menteri BUMN RI mengucapkan terima kasih kepada Nungki Indraty atas dedikasinya berupa tenaga dan pikiran selama memangku jabatan tersebut.
Berikut susunan Direksi Peruri selengkapnya:
• Direktur Utama Dwina Septiani Wijaya
• Direktur Operasi Saiful Bahri
• Direktur Pengembangan Usaha Fajar Rizki
• Direktur Keuangan Winarsih Budiriani
• Direktur SDM dan Umum Gandung Anggoro Murdani