Komandan Kodim 1702/Jayawijaya Letkol Cpn Athenius Murib dalam siaran pers di Jayapura, Jumat, mengatakan dengan tersambungnya pelayanan listrik selama 24 jam maka masyarakat diharapkan dapat menggunakannya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat karena kendala penerangan sudah teratasi.
"Masyarakat sudah bisa memanfaatkan listrik untuk mendukung berbagai aktivitas produktif dan meningkatkan perekonomian masyarakat terutama yang berada di 11 kampung di Distrik Karubaga dan dua kampung di Distrik Wenam," katanya usai melihat pelayanan listrik 24 jam di Karubaga, Jumat (12/8).
Menurut Dandim Murib, selain meningkatkan perekonomian masyarakat juga diharapkan anak-anak yang sebelumnya kesulitan belajar di malam hari, kini sudah teratasi.
"Pelayanan listrik 24 jam diharapkan menjadi tonggak atau awal dari percepatan pembangunan di Kabupaten Tolikara," ujarnya.
Dia menjelaskan masyarakat diharapkan untuk menggunakan listrik secara bijak dengan tidak melakukan pelanggaran seperti penyambungan listrik secara ilegal, selain melanggar aturan hal tersebut dapat berakibat fatal jika terjadi konsleting maka akan mudah terjadi kebakaran.
"Selain itu mudah-mudahan akan banyak investor atau pengembang masuk untuk membangun Kabupaten Tolikara sehingga lebih maju, makmur dan sejahtera," katanya lagi.
Sebelumnya, sistem kelistrikan di Kabupaten Tolikara dikelola dan dioperasikan langsung oleh pemerintah daerah setempat dengan pelayanan 12 jam.
Sekadar diketahui, Kodim 1702 Jayawijaya selain membawahi Kabupaten Jayawijaya juga Tolikara, Lanny Jaya dan Yalimo.