Timika (ANTARA) - Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fakhiri menegaskan bahwa penegakan hukum yang saat ini sedang dilaksanakan membidik warga sipil dan pejabat yang membantu kelompok kriminal bersenjata (KKB), khususnya Egianus Kogoya dan kelompoknya.
"Dalam upaya pembebasan Pilot Susi Air yang disandera KKB Pimpinan Egianus Kogoya, TNI-Polri akan melakukan penegakan hukum yang terukur. Penegakan hukum dilakukan karena negosiasi yang dilakukan tim yang dibentuk Penjabat Bupati Nduga hingga kini belum membawa hasil," katanya, di Timika, Minggu.
Ia mengakui berlarutnya upaya pembebasan Pilot Susi Air yang disandera KKB membuat pihaknya akan lebih mengedepankan penegakan hukum.
Penegakan hukum harus dilakukan agar kasus penyanderaan warga negara Selandia Baru tidak berlarut-larut, papar dia.
Apalagi, kata dia, sebelumnya pihaknya telah memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk membantu dengan melakukan pendekatan kepada KKB agar membebaskan sandera.
"Siapa saja yang mendukung KKB Pimpinan Egianus Kogoya akan ditindak tegas," tegasnya.
Pilot Susi Air Philip Mark Marten ditawan KKB Pimpinan Egianus Kogoya sejak tanggal 7 Februari 2023 sesaat setelah mendaratkan pesawatnya di Lapangan Terbang Paro.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nduga dilaporkan telah membentuk dan menurunkan tim untuk melakukan negosiasi dengan KKB namun hingga kini belum berhasil.
Berita Terkait
Kasatgas DC: Satgas Ops Damai Cartenz tangkap anggota KKB wilayah Puncak
Senin, 20 Mei 2024 10:33
Polres Nduga limpahkan perkara anggota OPM Epson Narigi ke Kejari Wamena
Rabu, 8 Mei 2024 12:26
As Ops: Personel Polda Papua terima penghargaan Kapolri
Rabu, 8 Mei 2024 0:27
Kapolda Papua: Kerja sama dengan perguruan tinggi tingkatkan SDM Polisi
Senin, 6 Mei 2024 21:19
Kapolres: Evakuasi jenazah korban tembak OPM di Homeyo terkendala angkutan
Kamis, 2 Mei 2024 22:20
Kapolda prihatin aksi pembakaran sekolah dilakukan OPM di Tanah Papua
Kamis, 2 Mei 2024 12:02
Kapolda Papua: Tim gabungan dikerahkan amankan Intan Jaya dari gangguan OPM
Rabu, 1 Mei 2024 21:19
Kapolres: Pelaku penganiayaan Bripda Oktovianus di Dekai ditangkap
Rabu, 1 Mei 2024 16:46