Sentani (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup (DLH)Kabupaten Jayapura mengerahkan satu unit ekskavator untuk membersihkan tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Doyo Lama.
Hal ini menyusul masih adanya tumpukan sampah serta sebagian sampah yang dibakar sehingga warga sekitar merasa terganggu dengan aktivitas tersebut.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura Abdul Rahman Basri di Sentani, Selasa, mengatakan penumpukan sampah di TPS Doyo Lama imbas dari penutupan jalan masuk ke TPA Waibron.
“Dengan penumpukan itu maka ada warga yang sengaja membakar sehingga warga lainnya keberatan, hal ini membuat kami akan mengangkutnya ke TPA Waibron,” katanya.
Menurutnya, memang tidak dipungkiri, pasca penutupan TPA Waibron, sampah menumpuk berlipat ganda, sehingga secara bertahap dilakukan penanganan salah satu dengan menggunakan ekskavator.
“Warga sekitar tidak perlu khawatir karena kami dari Dinas Lingkungan Hidup telah melakukan penanganan lebih lanjut terhadap sampah-sampah itu,” ujarnya.
Dia menjelaskan, TPS Doyo Lama sudah ditutup karena proses pembuangan akan dilakukan petugas kebersihan ke TPA Waibron.
“Kami harap kerja sama dari warga untuk tidak membuang sampah secara sembunyi-sembunyi ke TPS Doyo Lama yang dapat menyebabkan gangguan lingkungan,” katanya.
Dia menyarankan, agar warga tertib dan tidak membakar sampah di TPS Doyo Lama yang dapat mengganggu kenyamanan lingkungan sekitar.
“Kami harap kerja sama menjaga lingkungan serta membuang sampah pada waktu dan tempatnya sehingga lingkungan terjaga,” ujarnya.