Wamena (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayawijaya, Papua Pegunungan, mengajak warganya mempererat tali silaturahim pada momentum perayaan Imlek 2576 Kongzili tahun 2025.
Penjabat Bupati (Pj) Bupati Jayawijaya Thony M Mayor di Wamena, Rabu, mengatakan sebagai umat yang percaya terhadap Tuhan maka sepatutnya untuk saling mengasihi, menghormati pada perayaan Imlek 2576 Kongzili tahun 2025.
“Perayaan Imlek begitu penting bagi saudara-saudara kita orang Tionghoa, maka ini momentum perayaan agama seperti ini ikatan silaturahim harus terus dijaga di daerah ini,” katanya.
Menurutnya, dengan komunikasi dan silaturahmi yang baik maka Kabupaten Jayawijaya ini dapat terus tumbuh dan berkembang khususnya bidang ekonomi.
“Semua warga kalau menjaga silaturahim maka pembangunan apapun termasuk ekonomi akan berkembang dengan baik,” ujarnya.
Dia menjelaskan sektor perekonomian harus didorong melalui pendekatan sosial, budaya dan keamanan.
“Faktor penentu untuk ekonomi dapat berjalan di Jayawijaya, lebih luasnya Papua Pegunungan yakni keamanan, sehingga semua pihak harus saling mengasihi satu dengan lainnya,” katanya.
Dia menambahkan perayaan Isra Mi’raj dan Imlek yang berdekatan memiliki simbol persatuan dan kesatuan dalam memelihara keberagaman di Indonesia khususnya Papua Pegunungan.
“Kami percaya dengan kerukunan agama yang kuat maka persatuan, kesatuan yang pada akhirnya bermuara ke kondisi keamanan yang terjaga baik,” ujarnya.*