Wamena (ANTARA) - Badan Pusat Statistik atau BPS Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan menyebut produk domestik regional bruto (PDRB) menurut lapangan usaha setiap tahunnya terus mengalami peningkatan.
Kepala BPS Kabupaten Jayawijaya Arther L Purmiasa di Wamena, Minggu mengatakan peningkatan PDRB tersebut terlihat pada 2008 yang angkanya hanya Rp2.144.047,5 sementara pada 2024 naik menjadi sebesar Rp11.448.006,9.
"PDRB menurut lapangan usaha di Kabupaten Jayawijaya progresnya sangat positif," katanya.
Menurut Arther, PDRB menurut lapangan usaha di antaranya Pertanian, Kehutanan, Perikanan, pertambangan, penggalian, industri pengolahan, pengadaan listrik dan gas, pengadaan air, pengelolaan sampah, limbah, konstruksi, perdagangan besaran, eceran, reperasi mobil, transportasi dan pergudangan.
"Penyediaan akomodasi dan makan minum, informasi komunikasi, jasa keuangan dan asuransi, real estate, jasa perusahaan, administrasi pemerintahan, pertanahan, jasa pendidikan, jasa kesehatan dan kegiatan sosial juga masuk dalam kategori PDRB menurut lapangan usaha," ujarnya.
Dia menjelaskan sejak 2008 angkanya terus meningkat terkait PDRB menurut lapangan usaha, di mana hal tersebut menandakan perkembangan lapangan usaha di Kabupaten Jayawijaya terus membaik karena faktor keamanan yang terus kondusif.
"Daerah itu terus berkembang dengan banyaknya pengusaha yang membuka lapangan usaha di Kabupaten Jayawijaya, yang juga sebagai ibu kota Provinsi Papua Pegunungan," katanya lagi.
Dia menambahkan situasi keamanan terus membaik sehingga perekonomian di Papua Pegunungan khususnya Kabupaten Jayawijaya terus mengalami peningkatan.
"Kami juga berharap ketika banyaknya lapangan usaha yang dibuka di daerah ini, maka pengawasan dari pemerintah daerah terus ditingkatkan untuk menekan inflasi sehingga perekonomian masyarakat terus membaik," ujarnya lagi.