Jayapura (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat menyebutkan sebanyak 204 keluarga prasejahtera di wilayah kerja mendapatkan penyambungan aliran listrik secara gratis melalui program bantuan Light Up The Dream (LUTD).
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Diksi Erfani Umar di Jayapura, Minggu, mengatakan 204 keluarga prasejahtera tersebar di UP3 Jayapura 33 pelanggan, UP3 Biak sembilan, UP3 Sorong 119 keluarga, UP3 Manokwari sebanyak enam rumah, UP3 Merauke 10, UP3 Timika 12, UP3 Nabire 10 dan UP3 Wamena 5 pelanggan.
"Penyediaan sambungan listrik ini merupakan bagian dari upaya kami dalam memperluas akses energi hingga ke masyarakat berpenghasilan rendah yang selama ini belum mendapatkan sambungan listrik," katanya.
Menurut Diksi, Program Light Up The Dream menjadi komitmen pihaknya agar seluruh masyarakat di Papua bisa memperoleh listrik secara berkeadilan.
"Dengan bantuan kecil namun berdampak besar ini berupaya mengubah kualitas hidup penerima manfaat," ujarnya.
Dia menjelaskan pemasangan ini dilakukan secara serentak dalam rangka memperingati Hari Listrik Nasional Ke-80.
"Sejak program tersebut bergulir pada 2022 kami telah menyalurkan penyambungan listrik gratis kepada total 2.904 rumah tangga prasejahtera yang tersebar di sejumlah kabupaten dan kota di wilayah Papua dan Papua Barat," katanya.
Dia menambahkan dengan terpenuhinya akses listrik diyakini dapat mendorong pengembangan sektor pendidikan, kesehatan, hingga ekonomi rumah tangga serta anak-anak dapat belajar pada malam hari dengan pencahayaan yang memadai, sementara keluarga dapat memanfaatkan peralatan listrik untuk mendukung kegiatan produktif.
"Kami akan terus memastikan penyediaan listrik ini tidak hanya sekadar menyalakan lampu, tetapi juga membuka peluang kemajuan bagi keluarga penerima manfaat," ujarnya.

