Jayapura (ANTARA) -
Kantor Pos Jayapura menyebutkan pelayanan Bantuan Subsidi Upah (BSU) dibuka hingga malam hari hal ini dilakukan guna mempermudah pegawai yang terdaftar di Kementerian Tenaga Kerja RI untuk melakukan pengambilan melalui Kantor Pos terdekat di Papua.
Kepala kantor pos Jayapura Dedi M Siahaan kepada Antara di Jayapura, Kamis, mengatakan untuk di Papua jumlah total sasaran BSU 23.290 penerimaan manfaat.
"Untuk di Papua secara umum baru mencapai 64 persen dimana seharusnya target kami hingga kini sudah 80 persen namun ada beberapa kendala dalam penyaluran," katanya.
Menurut Dedi, kendala tersebut di mana pegawai terdaftar sebagai BSU ada yang sudah tidak bekerja pada badan usaha tersebut, kemudian saat mendatangi alamat rumah yang telah disampaikan pihaknya kantor tidak sesuai.
"Untuk itu kami melakukan pengumuman melalui sosial media, kemudian media cetak dan elektronik agar yang bersangkutan dapat segera mengambilnya pada Kantor Pos terdekat," ujarnya.
Dia menjelaskan pembukaan jam pelayanan hingga pukul 19:00 Waktu Indonesia Timur (WIT) sehingga para pegawai dapat mengambilnya tanpa harus terganggu dengan jam kerja.
"Para pegawai yang merasa terdaftar di BPJS Ketenagakerjaan bisa mengecek data dirinya pada aplikasi Pospay kami di mana secara otomatis akan keluar jika telah terdaftar," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya juga telah melakukan kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan untuk mencari penerimaan BSU sehingga diharapkan capaian sampai dengan akhir November bisa 100 persen.
"Bagi para peserta yang merasa terdaftar pada BPJS Ketenagakerjaan silakan pengambilan BSUBSU sebesar R0600 ribu," ujarnya lagi
"Bagi para peserta yang merasa terdaftar pada BPJS Ketenagakerjaan silakan pengambilan BSUBSU sebesar R0600 ribu," ujarnya lagi