Jayapura (Antara Papua) - Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Hinsa Siburian mengatakan, prajurit TNI siap mendukung polisi mengamankan rute pengangkutan bahan makanan dari Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya ke Mulia, Ibu Kota Kabupaten Puncak, yang dianggap rawan gangguan keamanan.
"Tidak ada masalah pengamanan jalan rute Wamena-Mulia, pascakontak tembak antara patroli TNI dengan kelompok sipil bersenjata beberapa hari lalu," kata Mayjen Siburian kepada Antara di Jayapura, Jumat.
"Prajurit TNI siap mengamankan rute tersebut walaupun dalam kontak senjata ada anggota TNI yang terluka tembak," sambungnya.
Ia mengatakan tidak ada penambahan anggota prajurit yang bertugas di Kabupaten Puncak Jaya dan sekitarnya.
Seluruh prajurit diminta siaga dan tidak lengah serta tetap melakukan patroli sesuai jadwal.
Pratu Yani, pada Sabtu (22/10) tertembak di bagian tangan dan kaki saat kontak senjata dengan kelompok bersenjata di kawasan Phylia, Gurage, Kabupaten Puncak Jaya.
Kontak senjata terjadi saat korban bersama anggota TNI melakukan pengamanan rute Wamena-Mulia. (*)
Berita Terkait
Menkop UKM tingkatkan model bisnis koperasi ikan tuna Kampung Nelayan Samber-Binyeri Biak
Kamis, 9 Mei 2024 4:15
Pemkot harap dukungan warga wujudkan Kota Jayapura modern
Kamis, 9 Mei 2024 3:16
BI: ERB bakal sasar pulau 3T perairan utara Papua
Rabu, 8 Mei 2024 20:32
Menlu Retno Marsudi dan Menlu Papua Nugini adakan pertemuan di Jayapura
Rabu, 8 Mei 2024 20:30
Pemkab Jayapura harap TMMD ke-120 sejahterakan masyarakat Papua
Rabu, 8 Mei 2024 19:18
Pemkab Jayapura cairkan 30 persen dana Otsus Papua 2024 untuk OPD
Rabu, 8 Mei 2024 19:02
PLUT Biak Numfor sediakan konsultan pendamping pelaku UMKM milenial OAP
Rabu, 8 Mei 2024 18:06
Antropolog Uncen: Masyarakat Kabupaten Jayapura pertahankan budaya 'Sasi'
Rabu, 8 Mei 2024 17:03