Jayapura (ANTARA) - Direktorat Bimbingan Masyarakat (Binmas) Polda Papua menggagas pembentukan "Kampung Bersinar" atau bersih dari narkoba guna menjauhkan warga dari bahaya obat-obatan terlarang, minuman keras dan penyakit masyarakat lainnya bagi warga di perbatasan RI-PNG.
Direktur Binmas Polda Papua Kombes Pol Ricko Taruna Mauruh di Kota Jayapura, Selasa mengatakan Kampung Pund, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, menjadi kampung percontohan untuk kegiatan pemberantasan penyakit masyarakat.
"Jadi, Kampung Pund salah satu kampung di Kabupaten Keerom yang merupakan perbatasan RI-PNG, yang kami buat sebagai percontohan untuk program Binmas," tuturnya.
Menurut dia program Kampung Bersinar tersebut juga akan dibuat di beberapa lokasi atau daerah lainnya di Papua yang merupakan garda terdepan bangsa, atau disepanjang daerah perbatasan.
"Nantinya akan dibuat program yang sama di kampung yang ada di Kabupaten Pegunungan Bintang, Boven Digoel, dan Merauke," ucapnya, mencontohkan.
Mantan Kapolres Biak Numfor itu mengemukakan program Kampung Bersinar yang sedang berjalan di Kampung Pund bisa dikatakan telah terbebas dari bahaya narkoba, karena warga setempat telah berkomitmen untuk bersama-sama memberantas hal tersebut.
"Apalagi ada penyuluhan dari Bhabinkamtibmas yang didukung oleh pemerintah setempat, termasuk Babinsa terkait pengaruh buruk dari bahaya narkoba jenis ganja yang marak dari negara tetangga. Tokoh agama dan adat juga mendukung hal ini, sehingga semua bersinergi," ujarnya.
Selain itu, kata dia, dalam program Kampung Bersinar dibentuklah Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat atau FKPM di kampung tersebut sebagai wadah untuk saling bersinergi dan berkoordinasi dalam hal untuk memberantas penyakit warga ataupun persoalan lainnya.
"FKPM ini sebagai tempat untuk memecahkan masalah dan mencari solusi, termasuk sebagai tempat berkumpul dan musyawarah," tuturnya.
Alumni Akpol 1992 ini juga mengatakan Bhabinkamtibmas, Babinsa dan perangkat kampung juga bersama-sama melakukan patroli untuk pencegahan peredaran narkoba di perbatasan RI-PNG, khususnya di Kampung Pund.
"Mereka juga berkoordinasi dengan tentara penugasan untuk berantas narkoba yang datang dari saudara sebelah (PNG,red) dan sejauh ini warga sangat komitmen," tambahnya.
Berita Terkait
BI: ERB bakal sasar pulau 3T perairan utara Papua
Rabu, 8 Mei 2024 20:32
Menlu Retno Marsudi dan Menlu Papua Nugini adakan pertemuan di Jayapura
Rabu, 8 Mei 2024 20:30
Pemkab Jayapura harap TMMD ke-120 sejahterakan masyarakat Papua
Rabu, 8 Mei 2024 19:18
Pemkab Jayapura cairkan 30 persen dana Otsus Papua 2024 untuk OPD
Rabu, 8 Mei 2024 19:02
PLUT Biak Numfor sediakan konsultan pendamping pelaku UMKM milenial OAP
Rabu, 8 Mei 2024 18:06
Antropolog Uncen: Masyarakat Kabupaten Jayapura pertahankan budaya 'Sasi'
Rabu, 8 Mei 2024 17:03
Akademisi ISBI dorong tradisi adat di Papua diarsipkan
Rabu, 8 Mei 2024 15:00
Prosesi adat membayar mas kawin masih terpelihara di Port Numbay
Rabu, 8 Mei 2024 13:43