Batam (ANTARA) - Sebanyak 15 orang anak buah kapal KM Kelud yang dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang dinyatakan sembuh dari COVID-19, setelah dua kali hasil swab menyebutkan negatif.
Kepala Pelni Cabang Batam Agus Suprijanto langsung menjemput 15 ABK yang pulih dari paparan virus corona itu di RS Khusus Infeksi Pulau Galang, Minggu.
"Nanti ABK ini sebagian akan diangkut ke Medan karena berdomisili di sana. Sisanya menunggu kapal datang dibawa ke Jakarta, karena berdomisili di Jakarta," kata dia.
Ia menjelaskan, awalnya 40 orang ABK KM Kelud dinyatakan reaktif dalam rapid test oleh BTKLPP Batam. Seluruhnya kemudian dirawat di RS Khusus Infeksi Pulau Galang.
Dalam pemeriksaan swab, 11 orang dinyatakan negatif, dan telah dijemput, beberapa waktu lalu.
Dan kini, 15 orang dinyatakan sembuh setelah dalam pemeriksaan swab lanjutan, negatif dua kali berturut-turut.
"Masih ada 14 orang ABK yang ada di RS Galang. Kami harap yang 14 segera pulih dan bisa kami jemput lagi, bisa kami kembalikan ke keluarga," kata dia.
Ia menyampaikan terima kasih kepada kepala rumah sakit dan tim medis di fasilitas karantina dan isolasi Pulau Galang, yang telah merawat seluruh ABK.
"Terbukti kita bisa menyembuhkan saudara kita yang terjangkit COVID-19," lanjut dia.
Kepala RS Khusus Infeksi Pulau Galang, Kolonel CKM Khairul Ihsan menegaskan, 15 orang ABK yang dikembalikan ke PT Pelni hari ini telah sembuh berdasarkan dua kali negatif swab.
"Masih ada 14 orang lagi, yang menunggu hasil," kata dia.
Menurut dia, 14 ABK yang masih dirawat di sana dalam kondisi bervariasi, ada yang yang masih positif dalam beberapa kali swab, ada juga yang sudah negatif dalam swab pertama dan menunggu hasil swab berikutnya.
"Kalau hasilnya ke luar negatif 2 kali. tentunya 14 orang ini kami kembalikan," kata dia.
Seorang ABK yang dinyatakan sembuh, berterimakasih dengan pelayanan perawatan yang diberikan di RS Khusus Infeksi Pulau Galang.
Terima kasih kepada kepala rumah sakit dan para medis yang merawat kami sepenuh hati. terima kasih karena dedikasinya, ia dan yang lainnya sembuh sampai saat ini.
Ia menyatakan bersyukur bisa dirawat di sini, hingga bisa sembuh dan kembali kumpul bersama keluarga.