No results found.
  • Home
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Hukum
  • Politik
  • Otonomi Khusus
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Artikel
  • Foto
  • Video
  • Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews papua
Minggu, 7 Desember 2025
ANTARA News Papua
Logo Small Fixed Antaranews papua
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Wartawan LKBN ANTARA meraih penghargaan Humas Kemenag Award 2025

      Wartawan LKBN ANTARA meraih penghargaan Humas Kemenag Award 2025

      Senin, 1 Desember 2025 23:19

      ANTARA salurkan bantuan bagi warga korban terdampak longsor di Jateng

      ANTARA salurkan bantuan bagi warga korban terdampak longsor di Jateng

      Senin, 1 Desember 2025 9:38

      Mensesneg Prasetyo Hadi berkomitmen untuk memperkuat Kantor Berita ANTARA

      Mensesneg Prasetyo Hadi berkomitmen untuk memperkuat Kantor Berita ANTARA

      Kamis, 30 Oktober 2025 19:28

      LKBN ANTARA  melalui program TJSL rehabilitasi mangrove di Lampung Timur

      LKBN ANTARA melalui program TJSL rehabilitasi mangrove di Lampung Timur

      Minggu, 26 Oktober 2025 14:27

      LKBN ANTARA beri pelatihan jurnalistik kepada pers mahasiswa di Lampung

      LKBN ANTARA beri pelatihan jurnalistik kepada pers mahasiswa di Lampung

      Jumat, 24 Oktober 2025 15:11

  • Daerah
    • Tim SAR gabungan dikerahkan untuk mencari warga  tenggelam di Sungai Digoel

      Tim SAR gabungan dikerahkan untuk mencari warga tenggelam di Sungai Digoel

      Disdukcapil Biak Numfor gencarkan layani perekaman KTP-el untuk Pilkades serentak

      Disdukcapil Biak Numfor gencarkan layani perekaman KTP-el untuk Pilkades serentak

      Dinkes Papua gandeng guru hingga tokoh agama menekan kasus HIV dan AIDS

      Dinkes Papua gandeng guru hingga tokoh agama menekan kasus HIV dan AIDS

      Disnakertrans Jayapura perkuat sarana pendidikan kawasan transmigrasi Lereh

      Disnakertrans Jayapura perkuat sarana pendidikan kawasan transmigrasi Lereh

      Pemkab Biak Numfor: Semangat pembaharuan Muhammadiyah bawa kemajuan di daerah

      Pemkab Biak Numfor: Semangat pembaharuan Muhammadiyah bawa kemajuan di daerah

  • Gaya Hidup
    • Pemkab Jayapura pastikan stok bahan pokok aman menjelang Natal 2025

      Pemkab Jayapura pastikan stok bahan pokok aman menjelang Natal 2025

      Perum Bulog gandeng TNI/Polri salurkan beras Program SPHP di Tanah Papua

      Perum Bulog gandeng TNI/Polri salurkan beras Program SPHP di Tanah Papua

      RSUD Yowari pastikan penanganan pasien Irene Sokoy sudah sesuai SOP

      RSUD Yowari pastikan penanganan pasien Irene Sokoy sudah sesuai SOP

      Pemprov Papua bagi sebanyak 1.200 paket bahan pokok Natal warga kabupaten/kota

      Pemprov Papua bagi sebanyak 1.200 paket bahan pokok Natal warga kabupaten/kota

      Mahasiswa Farmasi Uncen ciptakan \"Catry-Bar\" camilan sehat berbahan lokal dari Papua

      Mahasiswa Farmasi Uncen ciptakan "Catry-Bar" camilan sehat berbahan lokal dari Papua

  • Olahraga
    • Menko Polkam serahkan sarana olahraga kepada DPD KNPI Papua Pegunungan

      Menko Polkam serahkan sarana olahraga kepada DPD KNPI Papua Pegunungan

      Persipura Jayapura kalahkan Persipal FC Palu dengan skor telak 3-0

      Persipura Jayapura kalahkan Persipal FC Palu dengan skor telak 3-0

      NPCI: Kabupaten Jayapura sumbang empat emas kontingen Papua di Peparnas XI Jakarta

      NPCI: Kabupaten Jayapura sumbang empat emas kontingen Papua di Peparnas XI Jakarta

      Atlet NPC Kabupaten Jayapura sumbang tiga medali emas kontingen Papua

      Atlet NPC Kabupaten Jayapura sumbang tiga medali emas kontingen Papua

      NPC Jayapura bangga atlet Frans Doyapo meraih emas Peparnas XI Jakarta

      NPC Jayapura bangga atlet Frans Doyapo meraih emas Peparnas XI Jakarta

  • Hukum
    • Aspidsus Kejati: Penyidik tunggu audit BPK terkait kasus korupsi Bulog Wamena

      Aspidsus Kejati: Penyidik tunggu audit BPK terkait kasus korupsi Bulog Wamena

      Koramil 1702/01 Wamena Kodim Jayawijaya gelar GPM menjelang Hari Raya Natal

      Koramil 1702/01 Wamena Kodim Jayawijaya gelar GPM menjelang Hari Raya Natal

      Polres Jayawijaya gelar Gerakan Pangan Murah sambut hari raya Natal 2025

      Polres Jayawijaya gelar Gerakan Pangan Murah sambut hari raya Natal 2025

      Kodim 1702/Jayawijaya membangun sarana air bersih bagi warga Kampung Helalua

      Kodim 1702/Jayawijaya membangun sarana air bersih bagi warga Kampung Helalua

      Kejati: Pengembalian uang kasus PON XX Papua mencapai Rp30,6 miliar

      Kejati: Pengembalian uang kasus PON XX Papua mencapai Rp30,6 miliar

  • Politik
    • BPKAD Kota Jayapura meluncurkan aplikasi Smart Asset Asset

      BPKAD Kota Jayapura meluncurkan aplikasi Smart Asset Asset

      MRP Papeg: Seleksi anggota DPR jalur adat harus melalui lembaga kultur orang asli Papua

      MRP Papeg: Seleksi anggota DPR jalur adat harus melalui lembaga kultur orang asli Papua

      Pemkab Jayapura: pembangunan batalyon 481 Kopasgat perkuat keamanan wilayah

      Pemkab Jayapura: pembangunan batalyon 481 Kopasgat perkuat keamanan wilayah

      DPRK Jayapura melantik Klif Ohee pengganti antar waktu

      DPRK Jayapura melantik Klif Ohee pengganti antar waktu

      Wagub Papua Tengah: Presiden Prabowo tegaskan kemandirian bangsa terus diperkuat

      Wagub Papua Tengah: Presiden Prabowo tegaskan kemandirian bangsa terus diperkuat

  • Otonomi Khusus
    • Pemkab Jayapura gelar lomba pohon Natal mendorong kreativitas warga

      Pemkab Jayapura gelar lomba pohon Natal mendorong kreativitas warga

      Komnas HAM RI lakukan pemantauan 60 dugaan pelanggaran HAM di Papua

      Komnas HAM RI lakukan pemantauan 60 dugaan pelanggaran HAM di Papua

      Pemprov Papua Tengah hibahkan tanah untuk bangun Kantor Kejati Papua

      Pemprov Papua Tengah hibahkan tanah untuk bangun Kantor Kejati Papua

      Pelatihan bangun perahu fiber dorong OAP di Jayapura berwirausaha

      Pelatihan bangun perahu fiber dorong OAP di Jayapura berwirausaha

      Gubernur lantik Christian Sohilait jadi Penjabat Sekda Provinsi Papua

      Gubernur lantik Christian Sohilait jadi Penjabat Sekda Provinsi Papua

  • Ekonomi
    • Disnakertrans Jayapura petakan kawasan transmigrasi Lereh sebagai pusat ekonomi baru

      Disnakertrans Jayapura petakan kawasan transmigrasi Lereh sebagai pusat ekonomi baru

      BI siapkan Rp1,8 T pada tujuh kas titipan di Papua hadapi Natal Tahun Baru 2026

      BI siapkan Rp1,8 T pada tujuh kas titipan di Papua hadapi Natal Tahun Baru 2026

      Pemkot Jayapura tingkatkan kapasitas pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih

      Pemkot Jayapura tingkatkan kapasitas pengurus Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih

      OJK Papua perkuat edukasi keuangan padukan promosi wisata

      OJK Papua perkuat edukasi keuangan padukan promosi wisata

      \"Resep\" hasil PTBI 2025 untuk capai pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih tangguh

      "Resep" hasil PTBI 2025 untuk capai pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih tangguh

  • Internasional
    • PLBN Skouw siap dukung operasional angkutan lintas batas RI-PNG

      PLBN Skouw siap dukung operasional angkutan lintas batas RI-PNG

      Konsulat RI: Produk asal Indonesia mulai marak dijual di Papua Nugini

      Konsulat RI: Produk asal Indonesia mulai marak dijual di Papua Nugini

      Lantamal X  Jayapura serahkan enam WNA PNG ke Imigrasi

      Lantamal X Jayapura serahkan enam WNA PNG ke Imigrasi

      Kedubes RI mendampingi proses hukum 35 nelayan di Port Moresby-PNG

      Kedubes RI mendampingi proses hukum 35 nelayan di Port Moresby-PNG

      Konsul RI Vanimo: Empat WNI dilaporkan ditahan di Penjara Daru PNG

      Konsul RI Vanimo: Empat WNI dilaporkan ditahan di Penjara Daru PNG

  • Artikel
    • Perusda Jayapura tangkap peluang ekonomi dari program Makan Bergizi Gratis

      Perusda Jayapura tangkap peluang ekonomi dari program Makan Bergizi Gratis

      Melayani anak-anak tak berdaya di Lembah Baliem Papua Pegunungan

      Melayani anak-anak tak berdaya di Lembah Baliem Papua Pegunungan

      Perajin OAP menikmati bantuan otonomi khusus Papua

      Perajin OAP menikmati bantuan otonomi khusus Papua

      Kabupaten Jayapura jadi rujukan pelestarian bahasa daerah Papua

      Kabupaten Jayapura jadi rujukan pelestarian bahasa daerah Papua

      MBG di Papua mempercepat perbaikan gizi untuk anak

      MBG di Papua mempercepat perbaikan gizi untuk anak

  • Foto
    • LKBN ANTARA latih foto untuk UMKM Bangka Belitung

      LKBN ANTARA latih foto untuk UMKM Bangka Belitung

      Agrowisata Stroberi Napua

      Agrowisata Stroberi Napua

      Bandar Udara Wamena

      Bandar Udara Wamena

      Digitalisasi di lingkungan sekolah

      Digitalisasi di lingkungan sekolah

      Antara Biro Papua bersilahturahmi dengan Pendam XVII/Cenderawasih

      Antara Biro Papua bersilahturahmi dengan Pendam XVII/Cenderawasih

  • Video
    • BI Papua siapkan uang kartal Rp5,1 triliun untuk Natal dan Tahun Baru

      BI Papua siapkan uang kartal Rp5,1 triliun untuk Natal dan Tahun Baru

      Kejati Papua kembali sita dana dugaan korupsi PON 20 senilai 5 miliar

      Kejati Papua kembali sita dana dugaan korupsi PON 20 senilai 5 miliar

      OJK catat 90 kasus pinjol ilegal di Papua sepanjang 2025

      OJK catat 90 kasus pinjol ilegal di Papua sepanjang 2025

      80 siswa di Raja Ampat diduga keracunan MBG, Gubernur tutup SPPG Wasai

      80 siswa di Raja Ampat diduga keracunan MBG, Gubernur tutup SPPG Wasai

      OJK sebut kinerja sektor jasa keuangan di Papua tumbuh hingga 5 persen

      OJK sebut kinerja sektor jasa keuangan di Papua tumbuh hingga 5 persen

Logo Header Antaranews papua

Mengenang 37 tahun laga bulutangkis legendaris Icuk Sugiarto kontra Liem Swie King

id Icuk Sugiarto,Liem Swie King,Kejuaraan Dunia Bulutangkis 1983,All Indonesian Final,Bulu tangkis Jumat, 8 Mei 2020 8:04 WIB

Image Print
Mengenang 37 tahun laga bulutangkis legendaris Icuk Sugiarto kontra Liem Swie King

Kolase Icuk Sugiarto (kiri) dan Liem Swie King (kanan), dua pebulu tangkis yang melakoni pertarungan legendaris dalam All Indonesian Final tunggal putra Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis di Kopenhagen, Denmark, pada 8 Mei 1983. (Arsip Antara)

Jakarta (ANTARA) - Tepat 37 tahun lalu, ribuan penonton yang hadir di Brondby Hallen tak jauh dari ibu kota Denmark Kopenhagen, dipaksa menahan napas kala dua pebulu tangkis Indonesia bertarung sengit dalam partai final Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 1983. Laga berjuluk All Indonesian Final itu menghiasi banyak laporan media asing.

Dalam Kejuaraan Dunia ketiga itu Icuk Sugiarto, seorang pebulu tangkis muda Indonesia sukses menumbangkan seniornya yang jauh lebih berpengalaman dan bertabur prestasi di kancah internasional, Liem Swie King, dengan skor 15-8, 12-15, 17-16.

Kantor Berita Prancis AFP mencatat partai final tersebut sebagai "pertarungan terbesar dalam bulu tangkis dunia."

Surat sabar Singapura The Straits Time menyebutnya sebagai "pertarungan yang akan masuk dalam sejarah bulu tangkis sebagai salah satu pertandingan terbaik yang pernah ada."

All Indonesian Final tersaji setelah Icuk dan King sukses melewati wakil-wakil China, Denmark dan India yang saat itu merupakan kubu-kubu kuat berbagai ajang tepok bulu dunia.

Jagoan Denmark, Morten Frost Hansen, yang kala itu dianggap sebagai pemain terkuat Eropa sukses disingkirkan Icuk di babak perempat final, sementara King menghentikan perlawanan wakil China, Chen Changjie.

Lantas di semifinal Icuk bangkit untuk menaklukkan pebulu tangkis top India, Prakash Padukone, 9-15, 15-7, 15-1, sedangkan Han Jian yang menjadi lambang keperkasaan China saat itu dibuat tak berkutik oleh King 15-9, 15-3.

Sebagian kalangan menganggap laga Icuk vs King sebagai sebuah antiklimaks lantaran kedua kompatriot itu tampak bermain lebih santai tak seganas di babak-babak sebelumnya.

Kendati demikian, anggapan itu patut dibuang ke keranjang sampah, sebab tak ada yang santai dari bertarung selama satu jam 33 menit, memecahkan rekor durasi, untuk menentukan pemenang sebuah pertandingan satu lawan satu. Durasi yang panjang itu tidak lepas dari penggunaan format lama berupa sistem skor 15, best of three dan deuce at 13 and 14.

Halaman selanjutnya: King mengambil poin...
King mengambil poin set pertama lewat skor 15-8 dalam 21 menit dan pertarungan berangsur menjadi ketat pada set berikutnya diwarnai rally panjang dan upaya kedua atlet menjaga konsistensi permainan. Sayang, kesalahan yang banyak dilakukan King membuat dia harus melewatkan peluang dan Icuk merebut set kedua 12-15.

Set ketiga yang menjadi penentu menjadi gim yang menegangkan. Icuk dan King terus saling berkejaran-kejaran skor mengundang decak kagum para penonton, terkadang mereka bertepuk tangan panjang atau terhenyak hening karena pertandingan yang berjalan begitu menegangkan.

Menit-menit akhir menjadi sangat mendebarkan. Saat kedudukan menunjukkan angka 16-16, lalu King melakukan servis, shuttlecock justru meleset keluar lapangan yang langsung mengantarkan Icuk merebut gelar juara.

Icuk pun luluh dalam kegembiraan. Ia langsung melompat tinggi dan melempar raketnya, kemudian berlari merangkul King yang masih terpaku di tengah lapangan.

Lawan-lawan yang jadi korban Icuk dan King dalam perjalanan menuju final tak bisa memberi reaksi lain kecuali melemparkan pujian atas pertarungan All Indonesian Final tersebut.

"Ini pertandingan terbaik yang pernah saya lihat. Betul, saya belum pernah melihat partai yang begini hebat," kata Padukone dalam laporan Kompas, 9 Mei 1983.

"Pertandingan tadi menuntut mental yang sangat kuat. Dan begitu seimbang sehingga siapa yang lebih beruntung, dia yang menang. Bayangkan, sampai angka terakhir, kita belum bisa memastikan siapa yang bakal menang," komentar pebulu tangkis China Han Jiang soal kedudukan 13-13 dan 14-14 Icuk dan King di set ketiga.

Gelar juara dunia pertama Icuk itu diraihnya dalam usia 20 tahun, membuatnya memecahkan rekor sebagai juara dunia termuda, torehan yang hingga kini belum terpecahkan.

Halaman selanjutnya: Bagi King...
Bagi King, yang sebelumnya sudah menjuarai All England pada 1978, 1979 dan 1981, kekalahan dari Icuk menjadi salah satu momen yang tak akan pernah bisa dilupakan.

Sungguh pantas bagi King menganggap momen kekalahannya itu sebagai catatan getir di sepanjang kariernya. Pasalnya, King adalah pemain tunggal putra terbesar Indonesia setelah Rudy Hartono. Ia juga cukup ditakuti sejak tahun 1976 dan mencatatkan rekor tak terkalahkan selama tahun 1978 dan 1979. Dia juga menjadi salah satu penyokong tiga medali emas di tiga ajang Piala Thomas (1976, 1979, 1984).

“Kekalahan melawan Han Jian sewaktu di Singapura itu cukup menyedihkan. Waktu itu saya hanya kalah satu poin. Juga melawan Icuk Sugiarto di partai final Kejuaraan Dunia 1983 di Copenhagen. Itu pun saya hanya kalah satu poin di set ketiga. Kedua kekalahan ini masih teringat sampai sekarang,” ujar King dalam buku "Sejarah 15 Olahragawan Terpopuler di Indonesia."

Icuk dan King memang bertarung sengit untuk menjadi juara dunia malam itu, tetapi Indonesia-lah pemenangnya. Mereka sukses melanjutkan tongkat estafet kejayaan bulu tangkis Merah Putih, yang kembali melambung tiga tahun sebelumnya ketika memborong empat dari lima nomor Kejuaraan Dunia 1980 di Istora Senayan, Jakarta.

Gaya permainan

Sewaktu masih menjadi bintang di gelanggang, Icuk terkenal sebagai pemain yang memiliki pertahanan kuat, sementara King dikenal dengan tipe permainan menyerang dengan jumping smash sehingga dijuluki King Smash.

Gaya permainan bertahan itulah yang bisa dikatakan membuat Icuk menang melawan para pebulu tangkis papan atas dunia. Kepada Antara di Jakarta, Kamis (7/5), Icuk mengenang bagaimana ia memang telah mempersiapkan untuk bermain panjang di setiap pertandingan di Kejuaraan Dunia kala itu.

"Saya sebelum berangkat memang optimistis bisa karena melalui persiapan yang panjang. Percaya diri saya saat itu memang tinggi," katanya lagi.

Persiapan yang dimaksud adalah menjaga kondisi fisik agar tetap prima. Icuk yang biasanya berlatih dua kali sehari itu mengaku rutin latihan tiga kali dalam sehari demi persiapan ke Kejuaraan Dunia itu.

"Lari 70 kali keliling GBK siang hari, tujuannya untuk kekuatan fisik dan persiapan main panjang," tuturnya.

Halaman selanjutnya: Apa yang dikatakan Icuk...
Apa yang dikatakan Icuk dibuktikannya di atas lapangan Brondby Hallen. Berkat gaya permainan bertahan dan memperpanjang rally selama mungkin, Icuk mampu mengalahkan hampir seluruh raksasa bulutangkis dunia saat itu, tak kecuali pemain kidal China, Yang Yang, Morten Frost Hansen (Denmark), Prakas Pandukone (India), Han Jian (China), dan seniornya, Liem Swie King.

"Itu (bermain panjang) benar-benar terjadi sejak awal pertandingan. Pada saat itu saya bisa skipping rope selama 22 menit tanpa berhenti," kata Icuk.

"Di perempat final tangan berdarah dan saat final lawan King malah sudah bernanah. Tapi saya paksakan," ujarnya menambahkan.

Dengan gaya bermain seperti itu, ia memaksa lawan untuk adu stamina. Jadi ketika lawan menang di set pertama, Icuk bisa menggempur lawannya habis-habisan di set kedua maupun ketiga.

"Dia hanya mengembalikan bola-bola saya tapi saya tidak bisa mematikannya. Benar-benar aneh saya belum mendapat lawan seperti ini," kata Morten Frost Hansen dalam laporan Kompas, 8 Mei 1983.

Terlalu cepat

Bagi Icuk yang baru muncul di kejuaraan internasional pada tahun 1981 bahkan belum pernah merasakan mengangkat trofi All England, kemenangan di Kejuaraan Dunia itu bagaikan mimpi semalam.

Pasalnya, setelah menjadi juara dunia, prestasi Icuk malah menurun, bahkan sampai titik terendah. Selama dua tahun setelah menjadi juara dunia, Icuk hanya menjuarai beberapa turnamen seperti Piala Dunia (1985), SEA Games (1985, 1987 dan 1989), serta empat kali menjadi anggota tim Thomas Cup (1984, 1986, 1988, 1990).

Pada turnamen Thomas Cup 1984, ia ikut berperan serta membawa Indonesia berhasil merebut kembali supremasi bulu tangkis beregu itu dari juara bertahan China, bersama Liem Swie King, Hastomo Arbi, Hadiayanto, Kartono, Heryanto, Cristian Hadinata, dan Hadibowo.

Sebagaimana dilaporkan dalam buku "Sejarah 15 Olahragawan Terpopuler di Indonesia (1967-1987)", titel juara dunia itu dinilai Icuk terlalu cepat, sebab secara psikologis ia belum siap menerima penghargaan setinggi itu.

“Saya terlalu cepat menjadi juara. Harusnya saya baru mencapai prestasi puncak pada 1984 atau 1985. Nyatanya saya menjadi juara dunia sebelum waktunya,” kata Icuk.

Bernostalgia momen 37 tahun yang lalu sepertinya menandakan bahwa kita sudah rindu menanti kapan lagi sekiranya bisa menyaksikan All Indonesian Final pada sebuah kejuaraan terhormat dan bergengsi seperti Kejuaraan Dunia Bulutangkis?

Pewarta : Shofi Ayudiana
Editor: Muhsidin
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

Ganda putra Indonesia pastikan gelar juara dan runner-up All England 2022

Ganda putra Indonesia pastikan gelar juara dan runner-up All England 2022

Minggu, 20 Maret 2022 3:52

Pemkab Jayawijaya mendorong peningkatan kualitas wasit bulu tangkis

Pemkab Jayawijaya mendorong peningkatan kualitas wasit bulu tangkis

Kamis, 25 September 2025 15:37

Disparbudpora Mimika gelar turnamen bulu tangkis guna jaring atlet

Disparbudpora Mimika gelar turnamen bulu tangkis guna jaring atlet

Rabu, 27 September 2023 20:24

PBSI Papua andalkan atlet lokal untuk hadapi Pra PON Aceh-Sumut

PBSI Papua andalkan atlet lokal untuk hadapi Pra PON Aceh-Sumut

Sabtu, 11 Maret 2023 18:10

BNI berterima kasih telah dilibatkan dalam pengembangan olahraga bulu tangkis

BNI berterima kasih telah dilibatkan dalam pengembangan olahraga bulu tangkis

Kamis, 9 Februari 2023 20:57

BNI berkomitmen dukung penuh peningkatan prestasi bulu tangkis Indonesia

BNI berkomitmen dukung penuh peningkatan prestasi bulu tangkis Indonesia

Senin, 30 Januari 2023 14:36

Rehan/Lisa singkirkan unggulan, melaju semifinal Swiss Open 2022

Rehan/Lisa singkirkan unggulan, melaju semifinal Swiss Open 2022

Sabtu, 26 Maret 2022 3:39

Rubber game bawa Jonatan dan Ginting perempat final Swiss

Rubber game bawa Jonatan dan Ginting perempat final Swiss

Jumat, 25 Maret 2022 9:38

  • Terpopuler
Kodim 1702/Jayawijaya membangun sarana air bersih bagi warga Kampung Helalua

Kodim 1702/Jayawijaya membangun sarana air bersih bagi warga Kampung Helalua

Pemkot bersama Unicef kampanyekan lingkungan yang aman bagi anak di Kota Jayapura

Pemkot bersama Unicef kampanyekan lingkungan yang aman bagi anak di Kota Jayapura

Kejati: Pengembalian uang kasus PON XX Papua mencapai Rp30,6 miliar

Kejati: Pengembalian uang kasus PON XX Papua mencapai Rp30,6 miliar

Pemkab Biak Numfor tetapkan 12 program prioritas kesehatan 2026

Pemkab Biak Numfor tetapkan 12 program prioritas kesehatan 2026

Pemkot Jayapura fokus pemerataan layanan pendidikan lima distrik

Pemkot Jayapura fokus pemerataan layanan pendidikan lima distrik

  • Top News
DWP Papua Pegunungan perkuat peranan perempuan di rumah tangga

DWP Papua Pegunungan perkuat peranan perempuan di rumah tangga

Pemkab Jayapura: pembangunan batalyon 481 Kopasgat perkuat keamanan wilayah

Pemkab Jayapura: pembangunan batalyon 481 Kopasgat perkuat keamanan wilayah

OJK Provinsi Papua sebut laku pandai meningkat secara signifikan

OJK Provinsi Papua sebut laku pandai meningkat secara signifikan

Pemkab Jayapura pastikan stok bahan pokok aman menjelang Natal 2025

Pemkab Jayapura pastikan stok bahan pokok aman menjelang Natal 2025

Polres Jayawijaya intensifkan razia senjata tajam di Wamena jelang Natal

Polres Jayawijaya intensifkan razia senjata tajam di Wamena jelang Natal

Video

BI Papua siapkan uang kartal Rp5,1 triliun untuk Natal dan Tahun Baru

BI Papua siapkan uang kartal Rp5,1 triliun untuk Natal dan Tahun Baru

Logo Footer Antaranews papua
papua.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Daerah
  • Gaya Hidup
  • Olahraga
  • Hukum
  • Politik
  • Gaya Hidup
  • Otonomi Khusus
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Artikel
  • Foto
  • Video
  • Artikel
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
notification icon
Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com