Wamena (ANTARA) - Wakil Kepala Kepolisian ResorJayawijaya, Polda Papua Kompol Leonardo Yoga memastikan pemalangan lokasi objek wisata Pasir Putih yang dilakukan masyarakat adat pemilik hak ulayat sudah dibuka,Selasa (21/7)
"Tadi siang sudah dibuka. Masalahnya saya belum dalami tetapi yang jelas sudah dibuka," katanya.
Ia mengatakan pemalangan yang dilakukan pemilik ulayat itu kemungkinan akan dibicarakan dengan pihak terkait dalam waktu dekat.
"Tidak ada kejadian luar biasa dan mungkin akan dibicarakan kalau tidak besok atau lusa," katanya.
Wakapolres memastikan pemalangan tidak menimbulkan konflik antarwarga sekitar kawasan Pasir Putih.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Antara, masyarakat melakukan pemalangan karena menuntut penjelasan dari pemerintah terkait pengelolaan objek wisata tersebut.
Masyarakat menilai objek wisata yang sudah ditata oleh pemerintah itu hanya memberikan keuntungan bagi beberapa oknum.
Terlihat masyarakat setempat memalang pintu masuk menuju objek wisata Pasir Putih Aikima dengan menggunakan papan dan balok.