Jayapura (ANTARA) - Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Jayapura, Aloysius Giyai, menerima penghargaan dari Perkumpulan Wartawan Media Kristian Indonesia (Perwamki), bersama 17 tokoh lainnya yang dianggap memberi sumbangsih bagi gereja dan Tanah Air.
Ketika dikonfirmasi dari Jayapura, Rabu, Aloysius mengaku merasa masih banyak hal yang belum dilakukan, tetapi mungkin itu pilihan dari Perkumpulan Wartawan Media Kristian Indonesia (Perwamki) dalam rangka hari ulang tahunnya yang ke-17 sekaligus memperingati Hari Pahlawan dan Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2020.
Penghargaan itu diberikan di Hotel Aston Bellevue, Jakarta Selatan pada 10/11 dalam “Malam Cinta Bagi Negeri” bertajuk Berkarya dan Memberi yang Terbaik.
Selain itu, kata dia, penghargaan itu sekaligus memperingati hari sumpah pemuda pada 28 Oktober. Penghargaan itu diberikan karena dinilai menjadi panutan bagi bangsa dan negara yang cinta akan negeri, terhadap pengabdian profesi dan tugasnya masing-masing.
"Ternyata, saya salah satu terpilih untuk menerima penghargaan ini. Sebenarnya, saya merasa banyak hal yang belum dilakukan, terutama belum ada perubahan terhadap RSUD Jayapura. Tetapi, ya saya menerima penghargaan ini dengan senang hati," ujarnya.
Menurut dia, penghargaan ini juga diberikan sebagai pahlawan kesehatan yang selama ini melakukan terobosan-terobosan di bidang kesehatan dan juga dinilai sebagai tokoh inovasi kesehatan tertinggi di Indonesia.
Dia mengatakan penghargaan itu merupakan motivasi dan inspirasi yang baru bagi dia dalam rangka meningkatkan semangat kerjanya dalam melayani rakat di Indonesia, terutama rakyat di Tanah Papua. Lebih khusus lagi, menjadikan Rumah Sakit Jayapura menjadi rumah sakit terbaik, bermutu, yang dibanggakan di kawasan pasifik selatan.
Aloysius menerima penghargaan bersama 17 tokoh lainnya. Ketujuh belas tokoh tersebut adalah Dr. Rahmat Effendi (Tokoh Toleransi), Gus Ruchul Maani (Tokoh Ormas Non Kristen), Alm. DR (HC) Drs. Jakob Oetama (Tokoh Pers Inspiratif), Sugeng Teguh Santoso, SH (Tokoh Pengawal Hukum), Dr. Stefanus Roy Rening, SH (Tokoh Pemikir Hukum), RG Setio Lelono (Tokoh Advokasi Gereja).
Handoyo Budhisejati (Tokoh Organisasi Katolik), Djasermen Purba (Tokoh Ormas Kristen), Mayjend. dr. Albertus Budi Sulistyo (Tokoh Kesehatan), J. Irwan Hidayat (Tokoh Jamu Herbal Inspiratif), Sandec Sahetapy (Tokoh Penggerak Budaya).
Selain itu drg. Aloysius Giyai, M.Kes (Tokoh Inovatif Kesehatan), Tetty Paruntu (Tokoh Perempuan), Jerry Pattinasarany (Tokoh Inspiratif Muda), James Koleangan (Tokoh Pengusaha Muda), Christie Damayanti (Tokoh Disabilitas Inspiratif), Pdt. Rubin Adi Abraham (Tokoh Sinode).
Berita Terkait
Pengacara Gubernur Lukas Enembe tak hadiri panggilan KPK
Jumat, 18 November 2022 12:50
Uskup Murwito ajak warga Asmat serius mencegah penularan COVID-19
Senin, 30 November 2020 1:15
Uskup Murwito ajak warga Asmat gunakan hak pilih, tidak ada kekerasan
Senin, 30 November 2020 1:08
Empat kabupaten di Papua pra bebas malaria
Selasa, 3 Maret 2020 17:13
RSUD Jayapura berencana akan lakukan perbaikan sistem layanan dokter
Kamis, 23 Januari 2020 16:36
Dinkes Papua terima 21 mobil operasional kesehatan PON XX
Kamis, 23 Januari 2020 3:04
Gubernur Papua akan merotasi ASN di empat SKPD
Kamis, 23 Januari 2020 3:02
20 ASN Dinkes Papua tempati rumah dinas baru
Kamis, 23 Januari 2020 2:59