Jakarta (ANTARA) - Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas mengajak seluruh umat Hindu di Tanah Air untuk menjadikan Hari Suci Nyepi 2021 sebagai momentum untuk memuliakan alam.
"Mari berikan jeda sejenak kepada alam agar kembali menata keseimbangan. Kita muliakan alam maka alam akan memuliakan harkat dan martabat kemanusiaan," ujar Yaqut di Jakarta, Sabtu.
Menag berharap umat Hindu dapat menggali makna terdalam yang diyakini dari peringatan Hari Suci Nyepi selama menjalani Catur Brata Penyepian; Amati Geni, Amati Karya, Amati Lelungan, dan Amati Lelanguan.
Amati Geni berarti pada saat Nyepi seluruh umat Hindu tidak boleh menyalakan api atau lampu. Simbol api dikaitkan dengan yang ada pada dalam diri, seperti kemarahan, iri hati dan pikiran yang tidak baik.
Amati Karya berarti umat Hindu tidak boleh melakukan aktivitas apapun di luar rumah termasuk bekerja. Amati Karya sebagai etika Nyepi yang bermaknakan sebagai evaluasi diri dalam kaitan dengan karya (kerja) merenung hasil kerja dalam setahun dan sebelumnya, sudahkah bermanfaat bagi kehidupan manusia.
Amati Lelungan berarti umat Hindu tidak boleh melakukan perjalanan atau keluar rumah. Amati Lelungaan bermakna bahwa manusia harus mengevaluasi hubungan baik dengan Tuhan, alam, maupun dengan manusia.
Sementara Amati Lelanguan artinya tidak boleh bersenang-senang saat perayaan Hari Raya Nyepi. Hal itu bertujuan untuk melakukan pemusatan pikiran terhadap Ida Sanghyang Widhi.
"Temukan indahnya cahaya teduh sang diri dalam gelap dan hening menjalani Catur Brata penyepian, semoga menjadi lentera dalam menatap masa depan bangsa dan negara," kata dia.
Ia juga mengajak umat Hindu untuk berdoa agar pandemi COVID-19 segera berakhir. "Semoga pandemi COVID-19 segera berlalu dalam harmoni menuju Indonesia maju," kata dia.
Berita Terkait
Pemerintah tetapkan biaya ibadah haji Rp39,8 juta per jamaah
Kamis, 14 April 2022 9:31
Menag Yaqut: Arab Saudi buka pelaksanaan ibadah haji tahun ini
Senin, 21 Maret 2022 12:00
Menag kukuhkan sembilan kiai Majelis Masyayikh
Kamis, 30 Desember 2021 14:20
Menag: Muhammadiyah telah berikan contoh pentingnya kepedulian
Kamis, 18 November 2021 15:29
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir tegaskan Indonesia milik semua
Senin, 25 Oktober 2021 0:03
Menag dijadwalkan buka Pesparawi XIII Papua
Selasa, 19 Oktober 2021 20:33
Menag: Jadikan STQ Nasional XXVI ajang membumikan Islam penuh rahmat damai
Minggu, 17 Oktober 2021 3:06
Menag ingatkan hina simbol agama bisa dipidana
Minggu, 22 Agustus 2021 16:38