Boven Digoel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Boven Digoel pada tahun 2021 kembali akan mendapatkan bantuan 72 Base Transceiver Station (BTS) dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dalam upaya mewujudkan Indonesia merdeka sinyal.
Kepala Dinas Kominfo Boven Digoel Lambertus Ignatius Fatruan ST melalui laman daerah, Rabu mengatakan, saat ini tim tengah melakukan survei tahap pertama ke 14 distrik untuk mengecek lokasi pembangunan BTS.
"Survei ini untuk memastikan dan menentukan lokasi titik pembangunan 49 BTS tahap pertama. Selanjutnya survei tahap kedua akan dilakukan di enam distrik lainnya untuk pembangunan 23 BTS dari keseluruhan 72 BTS yang direncanakan," ungkap Kadis Kominfo Lambertus Fatruan di Kabupaten Boven Digoel.
Ia mengakui, tujuan dari bantuan pembangunan 72 BTS untuk mewujudkan Indonesia merdeka sinyal.
Dengan berfungsinya BTS, lanjutnya, maka masyarakat yang jauh di daerah pedalaman bisa menikmati layanan telekomunikasi dan akses Internet untuk mengetahui berbagai perkembangan Informasi serta mendukung kegiatan ekonomi masyarakat.
"Hal ini juga untuk mendukung program pemerintah dalam pengelolaan dana Kampung. Karena ke depan pengelolaan dan pelaporan dana Kampung akan menggunakan aplikasi," ujarnya.
Saat disinggung soal pembebasan lahan pembangunan BTS yang sering menimbulkan polemik di masyarakat terutama pemilik hak ulayat, menurut Kepala Dinas Kominfo, hal ini sudah disampaikan kepada 72 kepala kampung untuk dikoordinasikan dengan pemilik hak ulayat dan menyediakan lahan yang diminta disertai dengan surat pelepasannya.
"Menyangkut itu sudah jauh-jauh hari kami sampaikan dan saya yakin lahan ini sudah disiapkan karena masyarakat juga menyambut baik program pemerintah ini," kata Kadis Kominfo.
Namun yang ingin perlu diingatkan dalam penentuan lokasi (titik) pembangunan BTS, menurut dia, sebaiknya disesuaikan dengan permintaan tim survei karena mereka akan mengukur dan menghitung tata letak koordinat lokasi pembangunan BTS tersebut.
Berdasarkan data, di Kabupaten Boven Digoel total sekarang sudah ada 38 BTS yang tersebar di berbagai distrik dan kampung, sehingga untuk bantuan pembangunan BTS tahun 2021 difokuskan untuk wilayah distrik yang belum terjangkau oleh infrastruktur telekomunikasi atau area blank spot.
Berita Terkait
Pemprov Papua harap TPKAD memberi masukan untuk akses keuangan daerah
Senin, 28 November 2022 21:00
Presiden Jokowi dorong pemerintah daerah percepat akses keuangan
Selasa, 10 Desember 2019 10:54
Kemendes PDTT bersama Kemkominfo penuhi akses internet di daerah 3T
Kamis, 24 Oktober 2019 17:23
Dinkes Papua buka akses pelayanan kesehatan daerah terpencil di Asmat
Jumat, 9 Juni 2017 13:17
Gubernur: Dishub harus buka akses daerah terpencil
Jumat, 29 Juli 2016 20:19
OJK dorong program percepatan akses keuangan daerah
Kamis, 25 Februari 2016 14:18
Pemkab Asmat targetkan 184 kampung nikmati 4G pada tahun 2025
Kamis, 31 Oktober 2024 14:10
Kominfo: Faktor alam hambat pembangunan BTS di wilayah 3T Asmat
Jumat, 25 Oktober 2024 19:33