Biak (ANTARA) - Sebanyak 400 lebih pemilik kendaraan di Kabupaten Biak Numfor, Papua telah mendaftar di layanan aplikasi MyPertamina untuk membeli bahan bakar minyak bersubsidi jenis Pertalite.
"Kendaraan yang terdaftar pada aplikasi MyPertamina akan diberikan jatah membeli BBM bersubsidi Pertalite di tiga SPBU Biak Numfor mulai Oktober," kata Ketua Satgas Pengawasan BBM bersubsidi Biak Yubelius Usior menjawab ANTARA di Biak, Jumat.
Menurut Usior, semua pemilik kendaraan angkutan umum dan motor masih diberikan kesempatan untuk mendaftar membeli BBM bersubsidi melalui aplikasi MyPertamina dengan melengkapi persyaratan.
"Kendaraan yang sudah mendaftar lewat layanan aplikasi MyPertamina akan dilakukan verifikasi datanya untuk bisa dilayani pembelian BBM subsidi Pertalite," ujarnya.
Dia menjelaskan adanya pembatasan pembelian BBM bersubsidi lewat aplikasi MyPertamina bertujuan untuk pemerataan dan sebagai bentuk pengawasan penjualan BBM bersubsidi.
"Layanan aplikasi MyPertamina bertujuan mencegah adanya penyelewengan pembelian BBM bersubsidi di lapangan," katanya lagi.
Tiga SPBU yang menjual BBM bersubsidi di Biak Kota dan Distrik Samofa akan melayani pembelian BBM bersubsidi jenis Pertalite yang terdaftar di aplikasi MyPertamina.
Berdasarkan data sesuai dengan alokasi jatah yang disepakati 60 liter kendaraan roda enam sebanyak 60 liter, mobil roda empat 20 liter dan motor empat liter.