Biak (ANTARA) - Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Biak Numfor, Papua, Made Ali menyebutkan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan menyetujui layanan penerbangan perdana Batik Air ke Bandara Internasional Frans Kaisiepo Biak untuk mendukung Sail Teluk Cenderawasih 2023.
"Slot penerbangan Batik Air untuk perdana dijadwalkan 10 Agustus tiba di Bandara Frans Kaisiepo Biak," kata Made Ali di Biak Numfor, Rabu.
Ia menyebutkan penerbangan perdana Batik Air ke Bandara Frans Kaisiepo akan disambut dan diterima langsung Bupati Biak Numfor Herry Ario Naap bersama Forkompinda dan masyarakat adat Biak.
Made mengatakan dengan tambahan penerbangan Batik Air ke Biak dapat melayani kebutuhan angkutan udara dari Biak ke berbagai tujuan di Makassar, Surabaya, Jakarta dan kota lainnya di Indonesia.
"Kebutuhan angkutan udara masyarakat Biak terus meningkat sehingga diperlukan dukungan jasa penerbangan terutama menyambut Sail Teluk Cenderawasih 1-7 November 2023," katanya.
Made mengatakan untuk menyambut penerbangan perdana Batik Air, pihak Dishub Biak Numfor telah berkoordinasi dengan PT Angkasa Pura I Bandara Frans Kaisiepo guna menyukseskan acara pada 10 Agustus 2023.
Untuk rute penerbangan Batik Air perdana pada 10 Agustus dengan rute Makassar-Biak pukul 06.35 WIT, Biak-Jayapura 11.05 WIT, Jayapura-Biak pukul 13.20 WIT dan Biak-Makassar pukul 15.20 WIT.
Bandara Frans Kaisiepo Biak memiliki landasan pacu hingga mencapai 3.571 meter.
Saat ini Bandara Internasional Frans Kaisiepo Biak hanya melayani penerbangan reguler dalam negeri dengan rute tujuan Biak-Jayapura-Makassar-Surabaya dan Jakarta dengan pesawat Boing 737.
Garuda Indonesia seminggu satu kali setiap Kamis, Sriwijaya Air dua kali seminggu, Lion Air setiap hari satu kali penerbangan dan Batik Air.
Sedangkan penerbangan perintis Biak-Numfor dilayani Susi Air dan Biak-Serui dilayani Trigana Air.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkab: Kemenhub setujui penerbangan Batik Air ke bandara Biak Numfor
