Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua menanggung biaya pendidikan 23.011 siswa warga setempat jenjang SD, SMP dan SMA/SMK di daerah itu melalui Kartu Numbay Pintar.
"Ini khusus untuk siswa yang tidak mampu sehingga dengan adanya bantuan dari pemerintah daerah maka dapat meringankan beban orang tua," kata Penjabat Wali Kota Jayapura Frans Pekey di Jayapura, Senin.
Menurut Pekey, anggaran tersebut bersumber dari dana otonomi khusus (Otsus) dengan total anggaran pada 2023 sebesar Rp15 miliar.
"Hingga kini sudah 98 persen anggaran yang terserap itu artinya sudah tersalurkan dengan baik bagi para siswa yang kurang mampu," ujarnya.
Dia menjelaskan, bantuan dari pemerintah daerah setempat melalui program Kartu Numbay Pintar berupa pembayaran iuran sekolah maupun kebutuhan lain yang dibebankan kepada orang tua.
"Jadi bantuan ini untuk siswa tidak mampu baik di sekolah negeri maupun swasta yang ada di Kota Jayapura," katanya.
Dia menambahkan pihaknya berharap dengan adanya subsidi pemerintah daerah melalui program Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) dapat mendukung kelancaran proses pembelajaran.
"Tetapi juga untuk menyelesaikan pembayaran iuran sehingga pihak sekolah juga dapat membayar hak dari pada guru honorer," ujarnya.
Berita Terkait
Dukcapil Jayapura: 74.453 orang belum melakukan perekaman e-KTP
Kamis, 16 Mei 2024 18:51
Disperindagkop Kota Jayapura segera tertibkan 125 bangunan Pasar Youtefa
Kamis, 16 Mei 2024 18:50
Diskominfo Jayapura tingkatkan kompetensi ASN dari serangan siber
Kamis, 16 Mei 2024 3:04
Pemkot Jayapura: Pelayanan publik tingkat distrik hindari praktik KKN
Rabu, 15 Mei 2024 14:51
Pemkot Jayapura sebut dana kampung percepat pembangunan
Rabu, 15 Mei 2024 14:49
BBPPKS Regional VI Papua: Pembuatan sandal hotel penuhi pasar lokal
Selasa, 14 Mei 2024 23:00
Jayapura luncurkan aplikasi SPP mencocokkan data kependudukan
Selasa, 14 Mei 2024 17:03
Pemkot minta PT Air Minum Jayapura tingkatkan layanan ke warga
Senin, 13 Mei 2024 20:24