Jayapura (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS Kesehatan) cabang Jayapura menyebutkan sembilan daerah di Provinsi Papua telah mencapai Universal Health Converage (UHC) non cut off.
Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Cabang Jayapura, Deny Jermy Eka Putra Mase di Jayapura, Senin, mengatakan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di delapan Kabupaten dan satu Kota Wilayah Kerja BPJS Cabang Jayapura sampai dengan 31 Desember tahun 2023 telah tercover 100 persen dengan total 1.607.143 penduduk.
“Sembilan daerah tersebut yakni Kota Jayapura, Kabupaten Mamberamo Raya, Keerom, Mimika, Sarmi, Puncak Jaya, Puncak, Pegunungan Bintang, dan Kabupaten Jayapura,” katanya.
Menurut Deny, tantangan dalam menjaga mutu layanan kepada peserta JKN bergantung pada kerja sama antara BPJS Kesehatan dengan fasilitas kesehatan (Faskes).
“Kami selalu mengedepankan digitalisasi layanan, pelayanan non diskriminasi, pelayanan tanpa iur biaya, serta tidak terdapat pembatasan kuota dan hari rawat,” ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya selalu memberikan pelayanan yang mudah, cepat, dan setara secara prinsip seluruh pelayanan JKN diupayakan untuk dipermudah, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Setiap faskes yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan harus mematuhi Janji Layanan JKN sebagai bagian dari transformasi mutu layanan,” katanya lagi.
Dia menambahkan BPJS Kesehatan mengapresiasi seluruh pemangku kepentingan terkait beserta seluruh masyarakat yang telah gotong royong untuk bisa mencapai UHC non cut off.
“Capaian ini menjadi semangat BPJS Kesehatan untuk terus memberikan pelayanan yang optimal dengan terus berkoordinasi dan menjaga hubungan baik dengan mitra faskes BPJS Kesehatan,”ujarnya lagi.