Sentani (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Triwarno Purnomo mengharapkan warga jangan ada lagi kubu-kubuan karena rapat pleno rekapitulasi suara KPU telah selesai dan seluruh komponen warga harus kembali membangun tali silaturahmi seperti biasa.
“Masyarakat tidak boleh lagi ada saling membuat kubu-kubuan karena perbedaan pilihan pada pemilihan umum (Pemilu) 2024, harus sama-sama saling merangkul dalam membangun daerah ini,” kata Penjabat Bupati Jayapura Triwarno Purnomo di Sentani, Kamis.
Menurut Penjabat Bupati, semua pihak harus ‘legowo’ atau menerima semua hasil keputusan rapat pleno rekapitulasi suara yang telah berlangsung dan telah menetapkan anggota DPRD Kabupaten Jayapura periode 2024-2029.
“Perbedaan itu hal biasa dalam proses demokrasi, tetapi dalam perbedaan itu tidak boleh ada perpecahan satu dengan lain tetapi harus saling menguatkan dan mendukung,” ujarnya.
Dia menjelaskan siapapun yang saat ini telah terpilih sebagai anggota DPRD Kabupaten Jayapura merupakan putra terbaik daerah ini yang akan mendukung dan mengawal pembangunan selama lima tahun ke depan.
“Pemilihan umum sudah selesai, hasilnya pun sudah ada, tetapi kalau ada yang masih kurang puas dengan hasil itu masih ada cara lain yang dapat ditempuh yakni lewat jalur hukum sesuai amanat undang-undang,” katanya.
Dia menambahkan kerja keras dari aparat keamanan khususnya Polres Jayapura dalam mengawal dan memberikan rasa aman baik kepada pihak penyelenggara maupun proses pemilihan umum (Pemilu) hingga dapat berlangsung dengan aman dan lancar harus diberikan apresiasi.
“Terima kasih kepada pak kapolres dan anggotanya yang setia mengawal pesta demokrasi ini sebelum Pemilu hingga selesai rapat pleno rekapitulasi suara, dan itu bukan sesuatu yang mudah untuk dilakukan,” ujarnya.