Timika (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika, Provinsi Papua Tengah berharap masyarakat setempat mulai sigap terhadap bahaya bencana alam secara mandiri guna melindungi diri dan keluarga.
Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Mimika Petrus Yumte di Timika, Kamis, memberi apresiasi kepada BMKG Jayapura yang menggelar Sekolah Lapang Gempa Bumi di daerah ini.
"Terima kasih kepada BMKG Jayapura yang telah menyelenggarakan Sekolah Lapang Gempa Bumi, ini sangat positif untuk mengedukasi masyarakat kita khusus pihak-pihak yang akan menangani ketika terjadi peristiwa alam," katanya.
Menurut Petrus, dampak gempa bumi perlu disosialisasikan kepada pelajar di daerah ini agar dapat menjadi pionir di tengah masyarakat.
"Kami harap BMKG dapat menyosialisasikan ini ke siswa-siswi SMP maupun SMA di Timika, untuk nantinya mereka menjadi pionir di tengah masyarakat," ujarnya.
Dia menjelaskan, dirinya berharap sinergi yang terbangun akan semakin menjadikan Kabupaten Mimika sigap dalam menghadapi bahaya gempa bumi di daerah ini.
"Tidak ada salahnya jika kita melakukan langkah antisipasi terhadap bahaya gempa bumi, agar nanti jika memang terjadi kita sudah memiliki pemahaman yang cukup untuk melakukan langkah mitigasi," katanya lagi.
Dia menambahkan, ketika terjadi bencana alam di suatu daerah, apalagi yang menelan korban jiwa, akan menyita perhatian banyak pihak. "Kami berharap semua pihak yang hari ini terlibat dalam kegiatan ini, menjadi pelopor yang tanggap saat bencana gempa bumi terjadi," ujarnya lagi.