Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua menyelenggarakan forum konsultasi publik rancangan pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) 2025-2029 dalam upaya menyerap aspirasi masyarakat setempat.
Bupati Biak Numfor Markus Oktovianus Mansnembra di Biak, Rabu, mengatakan, forum konsultasi bagian dari proses perencanaan pembangunan ke depan terkait dengan kebijakan daerah terutama peningkatan infrastruktur daerah.
"Pentingnya peran serta masyarakat dan dunia usaha dalam mendukung pembangunan Kabupaten Biak Numfor yang semakin sejahtera," ujar Bupati Markus .
Sementara itu, Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Arnold M Kbarek mengatakan, RPJMD ini harus menjadi panduan yang jelas bagi pemerintah dalam menjalankan visi dan misi kepala daerah serta program kerja bupati dan wakil bupati.
"Kami akan terus mengoptimalkan kerjasama antara pemerintah daerah, provinsi, pusat, dan dunia usaha untuk mewujudkan Kabupaten Biak Numfor yang lebih sejahtera," harapnya.
Arnold menambahkan, lewat forum konsultasi ini dapat menyempurnakan isi dan muatan rancangan RPJMD 2025-2029 Kabupaten Biak Numfor.
"Kami sangat berharap adanya kritik, masukan dan saran berbagai elemen masyarakat untuk melengkapi materi muatan RPJMD 2025-2029," kata Arnold selaku ketua panitia pelaksana forum konsultasi RPJMD Biak.
Diakuinya, forum ini bertujuan untuk memperoleh masukan dari pemangku kepentingan terkait penyempurnaan tujuan, sasaran, dan program pembangunan daerah.
"Dari hasil ini kemudian diperoleh kesepakatan bersama, kemudian berproses pada Musrenbang dan penetapan melalui Peraturan daerah RPJMD 2025-2029," harapnya.
Forum konsultasi publik RPJMD Biak dibuka Bupati Markus O Mansnembra dan diikuti 150 peserta perwakilan masyarakat, organisasi masyarakat, DPRK, tokoh adat, agama, perempuan serta pemangku kepentingan lainnya.

