Jakarta (ANTARA) - Kementerian Transmigrasi (Kementrans) pada awal 2026 menargetkan memulai pembangunan kampus patriot di Merauke, Papua Selatan, untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM).
Menteri Transmigrasi M Iftitah Sulaiman Suryanagara, di Jakarta, Selasa, mengatakan kampus patriot dilengkapi dengan kolam renang olimpik berukuran 50 meter dan mes.
"Insya Allah tahun depan, Kementrans memberikan beasiswa pendidikan hampir 1.000 calon mahasiswa. Kampus ini dirancang menampung 300-400 mahasiswa S2 berbagai perguruan tinggi terbaik di Indonesia," ujarnya.
Ia menyebut total anggaran disiapkan pembangunan kompleks kampus serta pemberian beasiswa pendidikan sebesar Rp500 miliar.
Iftitah mengatakan fasilitas kampus berikan kesempatan generasi muda Indonesia berkuliah di kawasan transmigrasi, dengan jurusan fokus ilmu pengetahuan, teknologi, rekayasa, dan matematika (science, technology, engineering, and mathematics/STEM).
Ia mengakui, berbagai jurusan jadi fokus merupakan bidang ilmu dapat mengembangkan potensi unggulan Papua Selatan, seperti teknologi pertanian, teknik kimia, kelautan, dan perikanan.
Iftitah menyebut, Kementrans juga berkolaborasi dengan Universitas Musamus Merauke, agar warga sekitar ikut rasakan dampak positif melalui partisipasi dunia usaha dukung proyek kampus.
“Yang kami bangun bukan hanya infrastruktur fisik, tetapi juga manusia Papua berjiwa, berkarakter, dan berkompetensi. Harapannya, warga lokal bisa jadi tuan rumah pembangunan di negerinya sendiri,” kata Iftitah.
Lokasi pembangunan kampus di Kawasan Transmigrasi Salor, juga jadi ibu kota Provinsi Papua Selatan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kementerian Transmigrasi bangun kampus patriot di Merauke awal 2026

