Biak (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua menyebut Sekolah Rakyat Menengah Atas 41 mendidik anak berprestasi dari keluarga kurang mampu di daerah ini.
"Hadirnya Sekolah Rakyat, program Presiden Prabowo Subianto untuk mendukung anak-anak dari keluarga kurang mampu agar memiliki masa depan yang lebih baik," ujar Wakil Bupati Biak Numfor Jimmy CR Kapissa, Sabtu, menanggapi Sekolah Rakyat Menengah Atas 41.
Jimmy mengatakan, pemerintah daerah mengucapkan terima kasih kepada Fraksi Golkar DPRK Biak Numfor atas dukungan terhadap Sekolah Rakyat yang menampung anak-anak berprestasi dari keluarga kurang mampu.
Diakuinya, program Sekolah Rakyat telah berjalan namun berbagai program ini masih memerlukan peningkatan pembelajaran .
"Kelancaran pendidikan Sekolah Rakyat sangat memerlukan dukungan bersama," harap Wabup Jimmy.
Sebelumnya, Kadis Sosial Ferry Bettay mengatakan, Sekolah Rakyat adalah program pendidikan gratis berbasis asrama yang digagas Presiden Prabowo Subianto untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem.
Ia menyebut, tujuan Sekolah Rakyat memberikan pendidikan setara jenjang SD, SMP dan SMA serta melengkapi siswa dengan pelatihan ketrampilan, pembentukan karakter dan kemandirian.
"Seluruh biaya kebutuhan siswa mulai dari akomodasi, makan, kesehatan serta tempat tinggal asrama ditanggung pemerintah melalui Kementerian Sosial RI," katanya.
Sekolah Rakyat di Kabupaten Biak Numfor mendidik sebanyak 100 siswa siswi hasil seleksi dari Data Tunggal Ekonomi Nasional (DTSEN) Kementerian Sosial Republik Indonesia.

