Wamena (Antaranews papua) - Sekitar 50 persen aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Jayawijaya, Provinsi Papua, tidak masuk kerja pada hari pertama kembali aktif memberikan pelayanan kepada masyarakat pascalibur Natal dan Tahun Baru.
Asisten I Sekda Kabupaten Jayawijaya Tinggal Wusono di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Senin, mengatakan dari apel perdana pascalibur Natal dan Tahun Baru, ASN yang hadir hanya 50 persen, yang artinya masih ada 50 persen pegawai yang tidak masuk kantor.
"Memang tadi yang mengikuti apel pagi baru 50 persen. Tadi sudah diberikan arahan dalam apel agar ASN segera masuk kantor untuk menyelesaikan tugas-tugas 2017 dan mulai laksanakan tugas 2018," katanya.
Walau belum seluruhnya ASN masuk kantor, ia memastikan pelayanan ke masyarakatan tetap berjalan normal seperti hari-hari biasa.
Tinggal berpesan kepada puluhan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk mendata dan mengingatkan staf agar tidak membuat libur lebih dari jadwal yang sudah dikeluarkan.
Memasuki tahun politik, ia juga mengajak ASN untuk tidak terlibat politik praktis, namun harus membantu menyukseskan kegiatan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya pada 2018.
"Harapannya, ASN bisa memosisikan diri dan bisa mendorong proses pilkada ke depan, sehingga semakin baik, karena ASN merupakan perekat dari seluruh masyarakat atau aparat yang ada di Jayawijaya," katanya.
Ia memastikan sanksi disiplin telah menanti sejumlah pegawai yang dengan sengaja meliburkan diri dari pekerjaan, sebab hal itu sudah diatur dalam peraturan pegawai negeri. (*)
Berita Terkait
Warga Jayapura diminta tingkatkan peran aktif mencegah bencana kebakaran
Kamis, 2 Mei 2024 16:53
Dinas Pendidikan Jayapura minta guru 3T tak tinggalkan tempat tugas
Kamis, 2 Mei 2024 16:51
BPBD Jayapura sosialisasi mitigasi bencana kebakaran untuk warga Abepura
Kamis, 2 Mei 2024 15:14
SPMP PTFI: Kompetensi dibutuhkan tingkatkan apresiasi perusahaan
Kamis, 2 Mei 2024 15:12
HAPAK Mimika imbau masyarakat ikut menjaga keamanan
Kamis, 2 Mei 2024 14:15
Pemprov Papua sebut penerapan Merdeka Belajar butuh kerja sama orang tua
Kamis, 2 Mei 2024 13:41
Pemkab Biak Numfor bersama peserta upacara Hardiknas gunakan bahasa daerah
Kamis, 2 Mei 2024 12:05
Kapolda prihatin aksi pembakaran sekolah dilakukan OPM di Tanah Papua
Kamis, 2 Mei 2024 12:02