Jayapura (ANTARA) - Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring mengatakan kejuaraan terbuka karate memperebutkan piala bergilir Pangdam XVII/Cenderawasih, yang digelar di GOR Waringin Kota Jayapura untuk mencari bibit atau atlet PON 2020.
"Selain sebagai salah satu sarana untuk mengembangkan prestasi, kejuaraan ini untuk menjaring bibit atau atlet PON XX pada 2020 nanti," katanya di Kota Jayapura, Kamis usai membuka secara resmi kejuaraan yang akan digelar selama tiga hari kedepan itu.
Dia berharap kejuaraan karate ini bisa menciptakan sebuah pola pembinaan yang berkesinambungan dengan keterlibatan seluruh komponen pendukung, sehingga bisa melahirkan atlet-atlet karateka yang unggul dan bisa mengharumkan nama Papua pada ajang PON nanti.
"Nantinya untuk atlet yang menang atau berprestasi akan kami sampaikan ke KONI Papua atau induk olahraganya agar dijaring atau disiapkan untuk PON XX," kata Yosua.
Sementara itu, Danrem 172/PWY Kolonel Inf J Binsar P Sianipar mengatakan kejuaraan tersebut diikuti oleh 36 kontingen dari Provinsi Papua dan Papua Barat serta ada dari instansi militer dan terkait.
"Ada juga dari dojo-dojo atau tempat latihan karate di Kota Jayapura, total semua peserta ada 473 peserta," katanya.
Binsar mengatakan kejuaraan tersebut disiapkan sejak April lalu dan diagendakan diikuti oleh provinsi dari luar Papua dan Papua Barat.
"Dari Maluku sebenarnya mau ikut, tapi karena masalah tiket atau lainnya sehingga batal ikuti kejuaraan ini," katanya.
Dalam acara pembukaan kejuaraan karate yang digelar selama tiga hari, 11 hingga 13 Juli 2019 itu, tampak hadir Kapolda Papua Irjen Pol Rudolf A Rodja, Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Irham Wairoham, Kabinda Papua Brigjen TNI Abdul Haris Napoleon dan para pejabat utama Polda Papua dan Kodam XVII/Cenderawasih.
