Timika (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Mimika, Papua Tengah melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) setempat menyebut pembangunan Balai Pelatihan Kerja (BLK) merupakan solusi untuk mengurangi angka pengangguran di daerah ini.
"Adanya BLK juga akan mempermudah pencari kerja di Kabupaten Mimika mendapatkan kerja," kata Kepala Disnakertrans Kabupaten Mimika Paulus Yenengga di Timika, Senin.
Menurut Yenengga, pihaknya terus berupaya untuk mempercepat pembangunan BLK sehingga para pencari kerja yang belum mempunyai kemampuan (skill) bisa berlatih dan siap untuk bekerja di perusahaan.
"Apalagi Undang-Undang Cipta Kerja mewajibkan setiap pencaker harus mempunyai sertifikasi keahlian yang bisa didapat dari pelatihan," ujarnya.
Dia menjelaskan sambil menunggu pembangunan BLK di Timika yang akan dibangun pada 2026, pihaknya terus menyiapkan instruktur pelatihan bagi anak-anak yang saat ini masih magang di setiap perusahaan.
"Dengan demikian jika mereka menunjukkan kemampuan maka perusahaan bisa merekrut mereka," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya juga berharap kerja sama antara Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Mimika bersama Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi setempat terus berjalan baik dalam upaya menekan angka pengangguran di daerah tersebut.
Angka pengangguran di Kabupaten Mimika tercatat sebanyak 6.338 orang.