Biak (ANTARA) - Ketua Umum Pengurus Wilayah Dewan Masjid Indonesia Provinsi Papua Prof Dr H.Hasan Basri Umar mendorong pengelola masjid di Kabupaten Biak Numfor mempunyai program-program ekonomi untuk memakmurkan masjid serta meningkatkan fungsi kegiatan ekonomi untuk masyarakat di sekitarnya.
"Ketika masjid makmur dengan kegiatan keagamaan, maka ekonomi warga di sekitar dapat berdampak," katanya pada dialog dengan pengurus DMI Biak di Kantor Yapis Biak, Minggu.
Ia mengatakan fokus utama kepengurusan DMI tetap akan memakmurkan masjid dengan melakukan dakwah, pengajian agama serta memperingati hari-hari besar Islam.
"Tapi yang perlu diperhatikan DMI bersama takmir masjid akan bekerja sama untuk menjadikan dan membawa jamaah menjadi makmur, baik secara lahir maupun batin," ujarnya.
Untuk mewujudkan harapan umat, menurut Prof Hasan Basri, pengurus DMI Biak diminta dapat mengelola masjid dengan manajemen yang baik, misalnya punya koperasi, serta kegiatan-kegiatan pos pemberdayaan ekonomi umat yang berbasis masjid.
Prof Hasan Basri berpesan agar takmir atau pengurus masjid dalam menjalankan program-program untuk memakmurkan masyarakat itu harus ikhlas, mau bekorban waktu dan tenaga untuk kemaslahatan umat.
"Karena jika tugas pengurus DMI Biak dijalankan dengan ikhlas, semuanya menjadi mudah dan Allah SWT memberikan rezeki yang tidak disangka-sangka," ujar dia.
Pada dialog Ketua DMI Papua Prof Hasan Basri dengan umat dipandu oleh Ketua DMI Biak H.Saepuddin dipaparkan program kerja DMI, di antaranya menyiapkan pembinaan manajemen masjid, pembentukan wadah ikatan khotib Biak, kepemilikan sertifikat masjid, dan memerhatikan masalah ibadah, khususnya shalat lima waktu.