Jayapura (ANTARA) - Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua, berupaya mendorong warga lokal untuk mengembangkan usaha industri rumah tangga pembuatan kripik, pakan ternak dan ikan untuk diproduksi memenuhi kebutuhan masyarakat di wilayah itu.
"Kami akan berupaya mengembangkan industri kecil rumah tangga lainnya seperti kripik singkong, dan kripik ubi. Disperindagkop akan berupaya untuk mendorong industri ini," kata Kadisperindagkop Yahukimo, Yulius Paulus Agaki ketika dikonfirmasi dari Jayapura, Senin.
Menurut dia, pihaknya sudah melakukan pelatihan terkait pembuat kripik singkong dan ubi kepada masyarakat, sehingga usaha industri rumah tangga ini dapat dilakukan.
"Kami sudah berikan pelatihan kepada masyarakat dan kami akan terus meransang mereka untuk mengembangkan diri dengan membuka industri kecil rumah tangga untuk menopang ekonomi mereka," ujarnya.
Selain kiripik singkong dan ubi, kata dia, pihaknya juga akan mengajak masyarakat di Yahukimo untuk membuat pakan ternak dan pakan ikan yang bahan dasarnya dari sagu.
"Kami akan berupaya membuat pakan ternak babi yang bahan dasarnya dari sagu, dan itu kami akan laksanakan karna kami sudah lakukan pelatihan tentang itu," ujarnya.
Dia mengaku, mesin untuk membuat pakan ternak itu sudah ada tinggal membuat kelompok untuk bisa melaksanakan kegiatan.
Pakan ternak yang akan dibuat yaitu pakan ternak babi, tapi juga pakan ternak ikan/makanan ikan. Dalam waktu dekat ini pakan ternak segera dibuat di Yahukimo.
Ia menambahkan, pakan ternak dibuat karena kebanyakan masyarakat di Yahukimo beternak babi. namun mereka kesulitan mendapatkan pakannya. Selain beternak babi, sebagian masyarakat Yahukimo juga membuka empan untuk memelihara ikan.
