Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengunjungi PT GA Indonesia di Bogor, Jawa Barat, Sabtu, yang telah memperoleh izin edar alat pelindung diri (APD) guna memantau produksinya.
PT GA Indonesia bersama dengan lima perusahaan garmen Korea Selatan lainnya yang berlokasi di Jawa Barat tergabung dalam Yayasan Indonesia Korea Network (IKN) dan Korean Association Bandung yang bekerja sama untuk mengejar percepatan pemenuhan kebutuhan baju APD bagi Indonesia.
Pemenuhan baju hazmat diperlukan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk penanganan COVID-19.
Bahlil dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu, menjelaskan dunia saat ini tengah mengalami kelangkaan bahan baku APD sehingga pemerintah tak akan segan-segan menindak pihak-pihak yang mempersulit industri.
"Yang sengaja mempersusah produsen APD akan kita sikat. Mereka produksi saja sudah syukur sebab bahan baku yang berkualitas sangat langka," katanya.
Menurut Bahlil, berbagai negara saat ini berebut bahan baku, utamanya dari Korea Selatan dan China. Oleh sebab itu, persaingan pengusaha dalam memperoleh bahan baku sangat tinggi. Maka, pemerintah tak ingin produsen dipersulit oleh siapa pun.
Bahlil mengatakan pemerintah akan memprioritaskan distribusi APD untuk kebutuhan domestik dan akan disalurkan melalui rumah sakit-rumah sakit di seluruh tanah air.
"Prioritas kita di dalam negeri," pungkas mantan Ketua Umum Hipmi itu.
Hingga 3 April 2020, sebanyak 500.000 potong baju APD telah dikirim ke berbagai daerah di Indonesia. Kerja sama ini berjalan atas bantuan dan dukungan pemerintah Indonesia dan pemerintah Korea Selatan yang mengizinkan pemakaian bahan baku Korea Selatan untuk membuat baju APD bagi Indonesia dan dengan cepat memberikan izin edar bagi produk tersebut.
Ke depan, jika bahan baku memadai, konsorsium dapat memproduksi hingga 100.000 potong per hari.
"Kami berterima kasih atas respon yang cepat dari BKPM saat kami ajukan izin edar, sehingga izinnya langsung selesai dalam satu jam. Kami siap tingkatkan produksi, asalkan bahan baku tersedia," ujar Direktur Utama PT GA Indonesia Song Sung Wook dalam kunjungan tersebut.
Berita Terkait
UMKM di Kota Surabaya produksi ribuan masker dan APD setiap hari
Minggu, 19 April 2020 7:50
Produksi Alat Pelindung Diri Untuk Tenaga Medis
Selasa, 14 April 2020 4:13
DPR ajak UMKM dan IKM maksimalkan kreatifitas guna pacu produksi APD
Senin, 6 April 2020 11:49
Pemprov Jateng berinovasi produksi APD untuk tenaga medis cegah corona
Senin, 23 Maret 2020 10:59
Tiga rumah sakit Mimika dapat bantuan alat pelindung diri
Kamis, 18 Juni 2020 8:59
APD buatan IndonesiaI siap diekspor
Selasa, 9 Juni 2020 12:49
Kemendikbud distibusikan 268.381 APD rumah sakit pendidikan
Minggu, 31 Mei 2020 9:29
Kodim 1408/BS Makassar serahkan bantuan 3.000 APD COVID-19
Sabtu, 2 Mei 2020 18:05