Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura mengajak masyarakat untuk menata kampung menjadi destinasi wisata agar menarik para wisatawan lokal atau manca negara melakukan kunjungan ke wilayahnya.
Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Jayapura Erid Rumansara kepada Antara di Jayapura, Kamis, mengatakan hal tersebut dilakukan karena salah satu kampung di "Port Numbay" yakni Kampung Tobati masuk dominasi 50 besar program Anugerah Desa Wisata Indonesia (API).
"Rencananya tim dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI akan melakukan kunjungan ke Kampung Tobati untuk penilaian masuk dalam 10 besar," katanya.
Menurut Erid, terkait hal tersebut pihaknya akan melakukan sosialisasi ke setiap kampung yang ada di Kota Jayapura untuk mengelola dan menata potensi yang ada sebagai desa wisata.
"Nantinya melalui sosialisasi pada 2023 kami juga kami akan melakukan pemilihan kampung wisata tingkat Kota Jayapura," ujarnya.
Dia menjelaskan kampung yang memiliki penilaian terbaik akan mewakili Kota Jayapura ke tingkat nasional.
"Sehingga kami berharap masyarakat bisa mempercantik kampung sehingga menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Jayapura," katanya lagi.
Dia menambahkan pihaknya akan melihat potensi pada setiap kampung di Kota Jayapura untuk menjadikan desa wisata guna menambah pertumbuhan ekonomi pasca pandemi COVID-19.
Berita Terkait
Pemkot Jayapura meresmikan asrama mahasiswa Port Numbay di Salatiga
Sabtu, 23 November 2024 2:01
Pemkot: Kota Jayapura harus menjadi barometer pilkada terbaik di Papua
Jumat, 22 November 2024 16:56
Balai Bahasa Papua perkuat bahasa ibu di festival budaya
Rabu, 20 November 2024 18:31
Pemkot Jayapura kampanyekan Gemarikan bagi masyarakat
Rabu, 20 November 2024 18:29
Pemkot Jayapura tertibkan parkir liar jelang Pilkada serentak
Rabu, 20 November 2024 14:27
Pemkot Jayapura lakukan penertiban minuman beralkohol jelang Pilkada serentak
Rabu, 20 November 2024 10:37
Pemkot Jayapura beri bantuan peralatan sekolah 170 anak yatim
Senin, 18 November 2024 12:47
Tokoh adat harap kondisi di Papua tetap damai hingga pemungutan suara
Minggu, 17 November 2024 12:06