Biak (ANTARA) - Pemerintah kabupaten Biak Numfor, Papua bersama umat Islam dan pengurus Taman Pendidikan Al Quran metode Qiroati Biak menyelenggarakan gebyar tahun baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriah di lapangan Cenderawasih, Rabu.
"Melalui perayaan 1 Muharram 1445 Hijriah umat Islam Biak Numfor dapat meningkatkan nilai keimanan dan ketakwaan kepada Allah Subhanallahu Taala," pesan Bupati Biak Herry Ario Naap disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Biak Iwan Ismulyanto pada perayaan gebyar Tahun Baru Islam 1445 H.
Ia mengatakan, momentum perayaan Tahun Baru Islam 1445 H juga menjadi sarana bagi umat Islam untuk terus mendekatkan diri kepada Allah SWT guna memperbaiki nilai ibadah yang telah dilakukan pada satu tahun sebelumnya.
Pemkab Biak Numfor mengajak umat Islam senantiasa turut mendukung program pemerintah daerah, salah satunya pelaksanaan Sail Teluk Cenderawasih 1-7 November 2023.
Sebelumnya, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Biak Numfor, Papua KH Achmad Burhanulhaq mengajak umat Islam untuk memaknai Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriah sebagai momentum untuk mengevaluasi diri.
"Kita mengharapkan agar peristiwa ini benar-benar bisa menyadarkan kita umat Islam akan arti pentingnya kita melakukan evaluasi diri. Agar kita tahu kekuatan dan kelemahan serta peluang dan tantangan yang kita hadapi," ujar Ketua MUI Biak Numfor KH Ahmad Burhanulhaq.
Dikatakannya, dalam sistem penanggalan kalender Hijriah, bulan Muharram ditetapkan sebagai bulan pertama.
Dalam sejarah Islam sendiri, lanjut dia, terdapat sejumlah peristiwa penting yang terjadi pada bulan Muharram.
"Mari kita jadikan momen tahun baru hijriah sebagai momen meningkatkan kesadaran sosial di kalangan umat beragama di Indonesia. Kita harus terus memperkuat semangat persaudaraan dan persatuan," ajak Ketua MUI Biak Numfor.
Sekitar 1.500 santri TPQ metode Qiroati perwakilan taman pendidikan Al Quran se Kota Biak melantunkan shalawat dan yel-yel santri dengan berbagai kalimat, salah satunya santri rajin membaca Alquran.