Jayapura (ANTARA) -
Penjabat Gubernur Papua Tengah Ribka Haluk meminta agar setiap sekolah melakukan pengamanan yang ketat agar tindak kejahatan di lingkungan setempat tetap terpantau dengan baik.
"Saya minta agar sekolah-sekolah memiliki pengamanan yang ketat agar kebakaran yang terjadi di Sekolah Dasar (SD) YPK Sion Nabire tidak terulang lagi," katanya dalam siaran pers di Jayapura, Minggu (21/7).
Menurut Ribka, selain itu pihaknya juga meminta agar masyarakat menghidupkan kembali pos-pos keamanan di lingkungan tempat tinggal.
"Saya sudah sampaikan agar semua pihak menjaga keamanan khususnya di sekolah-sekolah karena ini akan sangat mengganggu jalannya proses belajar mengajar bagi anak-anak di Papua Tengah,"ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya meminta agar para bupati untuk menghidupkan kembali Pos Kamling agar keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) terus terjaga.
"Kami bakal membangun kembali tujuh ruangan Sekolah Dasar (SD) YPK Sion Nabire yang pada Kamis (18/7) hangus terbakar.
Sekadar diketahui, sebelumnya, Penjabat Gubernur Papua Tengah Ribka Haluk langsung melakukan kunjungan ke Sekolah Dasar (SD) YPK Sion Nabire pada Kamis (18/7).
Diketahui kebakaran terjadi pada Kamis (18/7) pukul 00.30 WIT dini pada lima ruang kelas, satu ruang guru dan satu ruang kepala sekolah dan kantin ikut terbakar.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gubernur Papua Tengah minta setiap sekolah harus ada pengamanan