Timika (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Mimika Provinsi Papua Tengah berkomitmen untuk meningkatkan fasilitas pelayanan kesehatan dan dan tenaga medis di Rumah Sakit (RS) Waa Banti pada Distrik Tembagapura.
Bupati Mimika Johannes Rettob di Timika Rabu mengatakan, fasilitas kesehatan akan terus ditingkatkan agar masyarakat di wilayah ini dapat terlayani dengan baik kesehatannya.
"Memang fasilitas di sana belum terpenuhi, sama halnya dengan tenaga medis yang belum 100 persen, sementara kita siapkan pelayanannya," katanya.
Menurut Rettob, semua fasilitas kesehatan yang melakukan pelayanan di Mimika menjadi perhatian pemkab, terutama RS Pratama dan puskesmas.
"Kita beri perhatian bagi semua fasilitas kesehatan di Mimika, yang terutama yakni RS Pratama dan puskesmas-puskesmas yang ada," ujarnya.
Dia menjelaskan, selama ini pemkab selalu bekerja sama dengan PT Freeport Indonesia pada bidang kesehatan, tetapi pengelolaan RS pemerintah tetap dikelola oleh pemerintah.
"Kita bisa saja bekerja sama dengan Freeport misalnya tenaga medis terbatas, tetapi bukan berarti kita hibahkan, karena RS Waa Banti merupakan aset pemerintah," katanya lagi.
Dia menambahakan, dirinya meminta kepada masyarakat untuk mendukung pemerintah dalam hal meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
"Kita dapat berjalan bersama, jangan selalu menyalahkan pemerintah namun mari mendukung pelayanan pemerintah," ujarnya.
Berita Terkait
Sofbol puteri Papua masuk grand final PON XXI 2024
Sabtu, 7 September 2024 14:39
Pemkab Jayapura lelang jabatan eselon II
Sabtu, 7 September 2024 14:29
Disperindag Biak Numfor sediakan pojok UMKM pasarkan produk usaha
Sabtu, 7 September 2024 13:32
Pemkab Supiori gandeng Universitas Terbuka tingkatkan kualitas SDM guru OAP
Sabtu, 7 September 2024 13:29
Dewan Adat imbau masyarakat Papua menjaga kedamaian jelang Pilkada
Sabtu, 7 September 2024 2:50
PLN berhasil pasang listrik gratis untuk 8.210 keluarga di Papua
Sabtu, 7 September 2024 2:48
KPU Papua Pegunungan: enam kabupaten gunakan sistem noken
Sabtu, 7 September 2024 2:47
Pemkot Jayapura: Lulusan SMK harus jadi tenaga kerja terampil
Sabtu, 7 September 2024 2:45