Biak (ANTARA) - Sebanyak 150 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Kabupaten Biak Numfor, Papua, dilibatkan dalam pasar digital, yang digelar Bank Papua mulai Senin ini.
"Melalui pasar digital ini diharapkan dapat menggairahkan perekonomian daerah serta mampu meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM," ujar Kepala Bank Papua Cabang Biak Prakosa Widi Nugraha dalam keterangannya di Biak, Papua, Senin.
Ia mengatakan tujuan pasar digital adalah memberikan tempat bagi seratusan pelaku UMKM memasarkan produk usahanya.
Berbagai produk usaha dipasarkan pelaku UMKM, menurut Widi, di antaranya aneka menu kuliner, pakaian, hiasan kerajinan, kopi, alat elektronik, dan bahan rumah tangga.
"Pasar digital Bank Papua juga memberikan akses pedagang mama orang asli Papua berjualan buah pinang sirih dan minuman," katanya.
Selain produk UMKM yang dijual, menurut Widi, pasar digital Bank Papua juga menyediakan hiburan musik untuk kalangan milenial, yang menjadi segmen khusus pada kegiatan pasar digital .
"Panitia pasar digital Bank Papua dengan dukungan mitra kerja akan memaksimalkan kegiatan pasar digital untuk memberikan hiburan bagi masyarakat Kabupaten Biak Numfor," harap Widi.
Hingga Senin pukul 15.50 WIT, areal pasar digital Bank Papua sudah mulai didatangi warga dari berbagai kampung di Kota Biak.
Pasar digital Bank Papua secara resmi akan beroperasi pada Senin malam pukul 19.00 WIT di halaman Hanggar Cenderawasih Lanud Manuhua Biak.
Berita Terkait
Diskop Biak sebut pasar digital bantu pemasaran produk UMKM
Minggu, 8 September 2024 20:04
Disperindag bekali pelaku UMKM Biak strategi pemasaran digital
Senin, 19 Agustus 2024 11:58
Bank Papua bagikan 53 doorprize pada pencanangan kegiatan HUT Korpri
Sabtu, 16 November 2024 19:48
Bank Papua beri bantuan kepada 70 anak yatim-piatu di Kota Jayapura
Sabtu, 16 November 2024 19:40
Pemkab Jayapura dan Bank Papua sepakat dorong penerapan KKPD
Jumat, 15 November 2024 16:21
OJK Papua dorong peningkatan keuangan di masyarakat Sabron Sari
Kamis, 14 November 2024 10:20
BI sebut Pilkada-Tahun Baru 2025 dorong pertumbuhan ekonomi Papua
Jumat, 25 Oktober 2024 4:31
BI Papua minta warga waspada peredaran uang palsu di masa kampanye
Rabu, 23 Oktober 2024 16:33