Biak (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Supiori, Papua, menyebut lima puskesmas yang telah terakreditasi terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan bagi masyarakat di 38 kampung dan lima distrik/kecamatan.
"Semua lima Puskesmas yang ada di Kabupaten Supiori hingga 2024 sudah berstatus akreditasi dari utama, madya, hingga dasar," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Supiori Hengky Mandosir di Supiori, Selasa.
Ia menyebut untuk tiga Puskesmas berstatus akreditasi Utama adalah Puskesmas Sowek, Puskesmas Sorindiweri, dan Puskesmas Sabarmiokre. Sementara untuk status akreditasi Madya, lanjut Hengky, disandang Puskesmas Korido serta akreditasi dasar adalah Puskesmas Yenggarbun.
Diakui Hengky, untuk meningkatkan lagi akreditasi puskesmas menuju Paripurna butuh waktu hingga lima tahun ke depan.
Meskipun lima puskesmas Kabupaten Supiori, kata dia, telah terakreditasi tetapi masih kekurangan dokter gigi dan dokter umum.
Diakuinya, pada September tahun 2024 pihak Dinkes Supiori mendapat tambahan tiga tenaga dokter dari Program Nusantara Sehat.
Untuk tiga tenaga dokter bantuan Program Nusantara Sehat, lanjut dia, adalah tenaga kesehatan yang mengabdi di Supiori.
"Tiga tenaga kesehatan yang dikirim Program Nusantara Sehat ke Kabupaten Supiori terdiri dua dokter gigi dan satu farmasi," ujarnya.
Hingga 2024 Pemkab Supiori telah memberikan perlindungan kesehatan kepada 27 ribu jiwa warga di kabupaten itu dengan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) BPJS Kesehatan.
"Lima puskesmas dan satu rumah sakit di Kabupaten Supiori sudah memberikan pelayanan kesehatan tingkat pertama dan rumah sakit rujukan RSUD Supiori," sebut Hengky.