Wamena (ANTARA) - Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional atau Gekrafs Papua Pegunungan mendorong petani orang asli Papua (OAP) menyalurkan hasil bumi untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) daerah setempat.
Ketua DPW Gekrafs Papua Pegunungan Yoyok I Sriyoto di Wamena, Rabu mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan BGN melalui Kelompok Pelayanan Pemenuhan Gizi (KPPG) untuk dapat membeli hasil bumi dari petani OAP Pegunungan.
“Selain itu cara lainnya kami bisa membeli hasil bumi seperti sayur mayur dan umbi-umbian dari petani dalam jumlah besar dan menyalurkan ke dapur-dapur yang menyiapkan MBG,” katanya.
Menurut Yoyok, kerja sama ini kalau berjalan maka ekonomi masyarakat khususnya petani OAP di Papua Pegunungan akan meningkat drastis.
“Petani tidak perlu repot membawa hasil pertaniannya ke pasar karena kami langsung membeli di tempat atau kebun kemudian disalurkan ke dapur-dapur MBG di Wamena,” ujarnya.
Dia menjelaskan oleh karena itu pihaknya sejak awal diwacanakan akan dijalankan program MBG di Papua Pegunungan maka pihaknya mendorong petani, peternak ayam petelur untuk lebih semangat dalam menjalankan usahanya.
“Akhirnya terbukti, program MBG berjalan dan membutuhkan sayur, telur, ikan, ayam dari daerah ini, tentu ini sangat baik dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat,” katanya.
Dia menambahkan selama ini pihaknya sangat serius membina para petani dan peternak ayam petelur maupun ayam kampung untuk meningkatkan usaha produksinya.
“Kami turun langsung ke lapangan dan mengecek bagaimana usaha yang digeluti masyarakat, kalau ada kekurangan dibantu sekaligus memberikan pemahaman untuk menjadi pengusaha yang baik,” ujarnya.
Sementara itu Penjabat Gubernur Papua Pegunungan Velix V Wanggai menyambut baik dukungan DPW Gekrafs dalam mendorong berbagai sektor ekonomi di daerah ini untuk terus maju.
“Peran yang dijalankan oleh Gekrafs sangat baik dalam membantu masyarakat OAP Pegunungan untuk meningkatkan usahanya sehingga dapat membawa kesejahteraan bagi mereka,” katanya.