Jayapura (Antara Papua) - Manajemen PLN Wilayah Papua dan Papua Barat (WP2B) menambah tujuh mesin pembangkit disel untuk memperkuat keandalan daya di sistem kelistrikan Jayapura yang kini tengah mengalami defisit hingga 15 megawatt (mw).
"Kami mendatangkan tujuh mesin berbahan bakar solar dengan kapasitas daya pada tiap-tiap mesin sebesar 600 kW dimana mesin-mesin tersebut akan diletakkan di Pusat Listrik Tenaga Diesel (PLTD) Waena," ujar Manajer Teknik PLN WP2B Thomas PPL Tobing di Jayapura, Minggu.
Ia mengaku bila tambahan pembangkit tersebut disiapkan khusus untuk mengantisipasi terjadinya peningkatan pemakaian daya menjelang perayaan Natal 2015.
"Saat ini posisi kita memang sedang defisit daya, namun dengan adanya tambahan mesin ini dapat mengurangi defisit pada sistem kelistrikan di Jayapura. PLTA dan PLTU kita saat ini masih dalam masa perbaikan," kata dia.
Thomas mengungkapkan seluruh pembangkit yang juga didatangkan dengan dua tangki penampung BBM, dikirim langsung dari Surabaya, Jawa Timur, dan kini sudah berada di PLTD Waena.
Menurutnya mesin pembangkit listrik tersebut belum langsung dioperasikan untuk menambah pasokan daya di sistem kelistrikan Jayapura, namun harus ada proses persiapan terlebih dahulu.
"Mesin-mesin ini rencananya akan mulai beroperasi dan masuk pada sistem kelistrikan Jayapura 15 hari mendatang setelah semua siap," katanya lagi.
Dengan tambahan pembangkit tersebut, Thomas berharap pada malam Natal nanti kelistrikan di Jayapura dapat menyuplai dengan andal serta gangguan di pusat listrik yang ada bisa terselesaikan dengan cepat. (*)
