Biak (Antaranews Papua) - Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Biak Numfor, Papua, membina kelompok masyarakat (pokmas) peduli lingkungan untuk mengelola limbah sampah guna menambah pendapatan keluarga.
"Pokmas Kandik dan Weari membentuk sub bank sampah menjadi sumber pendapatan ekonomi masyarakat dengan mengelola limbah sampah," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Biak Numfor Iwan Is Mulyanto ketika dihubungi di Biak, Kamis.
Ia menyebut pembentukan sub bank sampah di kelompok masyarakat Biak Numfor dalam beberapa bulan belakangan ini terus meningkat karena terbukti dapat memperoleh pendapatan keluarga.
Iwan Mulyanto mengakui upaya tersebut merupakan implementasi dari misi utama pemerintah pusat yang menargetkan 2020 Indonesia bebas sampah, sehingga perlu mendorong kelompok masyarakat dapat mengelola limbah sampah.
Dia menyebut volume limbah sampah yang ada di Kota Biak sekitarnya hingga tahun 2018 telah mencapai 70 ton setiap harinya.
Keberadaan sub unit bank sampah di setiap wilayah, diharapkan dapat mengurangi volume sampah harian di Kota Biak.
"Dengan beroperasinya sub unit bank sampah itu diharapkan bisa meminimalisasi beban tempat pembuangan akhir sampah (TPAS)," kata Iwan.
Ia menambahkan, upaya menyadarkan masyarakat agar dapat mengelola limbah sampah dimaksudkan agar limbah sampah yang setiap hari dibuang akan memberikan penghasilan jika warga mau melakukan pemilahan sampah untuk ditabung di bank sampah atau sub bank sampah.
Sejah ini, aktivitas pengangkutan sampah rumah tangga dan pasar tetap berlangsung normal meski telah memasuki liburan kerja menyambut perayaan Paskah. (*)
Berita Terkait
Kodim Biak: 150 personel TNI bantu pengamanan pilkada serentak 2024
Rabu, 27 November 2024 9:45
KPU Biak: Sebanyak 100.874 warga siap salurkan hak pilih pilkada di 345 TPS
Rabu, 27 November 2024 6:49
Polres Biak siagakan 371 personel pengamanan pilkada serentak
Senin, 25 November 2024 9:30
KPU Biak distribusi logistik pilkada distrik kepulauan
Minggu, 24 November 2024 12:30
Dinkes Biak melibatkan lembaga keagamaan percepat imunisasi anak
Sabtu, 23 November 2024 10:16
KPU Biak pastikan paslon pilkada tersangkut kasus hukum tetap jalan
Sabtu, 23 November 2024 1:56
Pemkab Biak ajukan RAPBD Rp1,52 triliun untuk prioritas program strategis 2025
Jumat, 22 November 2024 18:56
BPBD Biak siapkan kurikulum muatan lokal kebencanaan bagi siswa SD
Jumat, 22 November 2024 11:54